Gubenur Anies Baswedan Dipeluk Petugas Ambulans Pemprov DKI Jakarta, Singgung Polda Metro Jaya

Gubenur Anies Baswedan Dipeluk Petugas Ambulans Pemprov DKI Jakarta, Singgung Polda Metro Jaya

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Instagram/Anies Baswedan
Gubenur Anies Baswedan Dipeluk Petugas Ambulans Pemprov DKI Jakarta, Singgung Polda Metro Jaya 

Gubenur Anies Baswedan Dipeluk Petugas Ambulans Pemprov DKI Jakarta, Singgung Polda Metro Jaya

POS-KUPANG.COM - Gubenur Anies Baswedan Dipeluk Petugas Ambulans Pemprov DKI Jakarta, Singgung Polda Metro Jaya

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipeluk oleh para petugas ambulans Pemprov DKI Jakarta.

Para petugas ambulans itu tidak kuasa menahan haru setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui mereka usai dibebaskan dari Polda Metro Jaya.

Suasana haru antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan para petugas ambulans DKI Jakarta itu diunggah di akun twitter dan Facebook Anies Baswedan.

"Alhamdulillah, wa syukurillah. Syukur yang mendalam, ketiga petugas Ambulans Gawat Darurat dari Puskesmas Kec. Pademangan yang sempat ditahan oleh Polda Metro Jaya telah kembali pulang," tulis Anies Baswedan.

Hadiri Rapat Paripurna Perdana Bersama Anies Baswedan, Penampilan Tina Toon Curi Perhatian

Hormati BJ Habibie, Beri Kesempatan Warga Melayat ke Rumah Duka, Anies Baswedan Buat Kebijakan Ini

Tidak hanya itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menuliskan kondisi para petugas ambulans Pemprov DKI Jakarta itu di Facebook, sebagai berikut:

Alhamdulillah, wa syukurillah...

Syukur yang mendalam,

ketiga petugas Ambulans Gawat Darurat dari Puskesmas Kec.

Pademangan yang sempat ditahan oleh Polda Metro Jaya telah kembali pulang.

Apresiasi kepada Polda Metro Jaya yang telah mengungkapkan fakta sebenarnya

bahwa, tidak seperti yang disebarberitakan sebelumnya di sosmed,

ambulans Pemprov DKI dan PMI Jakarta memang senyatanya tidak membawa batu dan bensin di dalamnya.

Mereka menjalankan tugas dengan mengikuti protap.

Bupati Sunur Copot Kadis PMPTSP-Ketenagakerjaan Lembata, Ini Alasannya

Korban Tewas Demo Kendari 2 Orang, Mahasiswa UHO Yusuf Kardawi Akhirnya Meninggal Dunia

Sore tadi, kami sambut kepulangan ketiga petugas pemberani ini, dr. Vicky Dannis, Yoga Sandika Nugraha, dan Endang, di kantor Dinas Kesehatan.

Mereka telah kembali bersama kolega dan keluarga.

Saat ini mereka bertiga sedang menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan semua dalam keadaan baik dan sehat.

Di lokasi yang sama, rekan-rekan sesama petugas kesehatan sedang briefing utk kembali menyebar ke lapangan, bertugas antisipasi kegiatan unjuk rasa.

Mereka ini adalah orang-orang yang, dalam keadaan yg menegangkan dan berisiko serta orang berlarian menjauh,

mereka justru mendekat masuk untuk mengevakuasi korban.

Mereka adalah orang-orang yg pemberani, bukan karena tidak merasakan takut,

tapi justru karena mampu mengalahkan semua rasa takutnya demi menyelamatkan sesama, tanpa melihat latar belakangnya.

Sebuah tugas kemanusiaan yang mulia.

Demo Rusuh, Ambulans Bawa Batu dan Bensin, Milik Pemprov DKI, Anis Baswedan Blak-Blakan Bilang Ini

VIRAL! Ayah Gendong Jenazah Anaknya karena Ditolak Gunakan Ambulans Puskesmas, Ini Tanggapan Dinkes

Hari ini saya katakan pada mereka atas nama Pemprov dan warga Jakarta,

terima kasih karena telah hadir atas nama negara,

dan sampaikan kepada keluarga di rumah dengan bangga,

bahwa Anda adalah bagian dari mereka yang setiap harinya berjuang untuk kemanusiaan dan

insya Allah, semua kebaikan itu akan dicatat sebagai amal shaleh.

#ABW

Anies: Petugas Ambulans DKI Cedera, Kaki Tak Bisa Bergerak, Ada Benturan di Kepala

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, ada petugas ambulans milik Pemprov DKI Jakarta yang mengalami cedera saat bertugas di lokasi kerusuhan saat aksi unjuk rasa pada Rabu (25/9/2019).

"Petugas medis mengalami cedera. Itu fakta. Faktanya cedera, faktanya kakinya tidak bisa bergerak," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (27/9/2019).

Anies menyampaikan, petugas tersebut telah diperiksa dengan menjalani computerized tomography (CT) scan.

Namun, Anies belum mengecek hasilnya.

Vokalis Ananda Badudu Rekan Duet Kakak Isyana Ditangkap Polisi, Danai Demo Mahasiswa di Senayan?

Korban Tewas Demo Kendari 2 Orang, Mahasiswa UHO Yusuf Kardawi Akhirnya Meninggal Dunia

Anies belum bisa memastikan apakah petugas tersebut mengalami patah tulang atau cedera lainnya.

Selain cedera kaki, kata Anies, petugas ambulans milik Pemprov DKI juga mengalami benturan di kepala.

"Kemudian ada benturan juga di kepala, itu faktanya ada," kata dia.

Anies belum memutuskan untuk menempuh jalur hukum soal kondisi yang dialami petugas ambulans milik Pemprov DKI.

Sebab, dia belum mengetahui pelaku yang membuat petugas ambulans itu cedera.

Anies masih menunggu data lengkap soal siapa saja yang berada di lokasi kejadian saat itu.

"Pelakunya siapa dan lain-lain, saya pun tidak tahu. Karena di lapangan itu banyak orang yang di sana, ada yang berseragam, ada yang warga, ada yang preman, kita enggak tahu. Preman itu artinya berpakaian preman ya," ucap Anies.

Sebelumnya diberitakan, satu unit ambulans milik Pemprov DKI diamankan polisi pada Kamis dini hari karena mengangkut batu dan bensin yang diduga sebagai bahan bom molotov.

Tiga orang petugas ambulans juga ditahan.

Namun, polisi kemudian mengklarifikasi bahwa batu dan bensin itu milik demonstran yang berlindung di ambulans.

Tiga petugas ambulans Pemprov DKI pun akhirnya dibebaskan pada Kamis sore.

Sebagian besar Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anies: Petugas Ambulans DKI Cedera, Kaki Tak Bisa Bergerak, Ada Benturan di Kepala", 
Penulis : Nursita Sari
Editor : Jessi Carina

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved