Demo Mahasiswa

Fadli Zon dan Yasonna Laoly Ungkap Ada Kelompok Tunggangi Aksi Mahasiswa,Tapi Beda Versi Soal Pelaku

Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon dan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly terang-terangan menyebut ada Kelompok yang menunggangi Aksi Mahasiswa

Editor: Adiana Ahmad
KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon 

Tetapi, kata Fadli Zon, para pelajar yang berunjuk rasa itu biasanya memiliki militansi yang lebih tinggi.

Fadli Zon pun memberi contoh aksi para pelajar tahun 1966 lewat gerakan Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia (KAPPI) dan Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia (KAPI) untuk menumbangkan PKI.

 "Pelajar biasanya lebih militan klu melihat KAPPI n KAPI mengganyang PKI thn 1966," ujar Fadli Zon.

Fadli Zon mengatakan, gerakan mahasiswa 2019 kini menemukan sebuah momentum baru,

Simak cuitan Fadli Zon terkait gerakan mahasiswa 2019.

@fadlizon: Siklus 20 tahunan Gerakan Mahasiswa kini menemukan momentum. Mahasiswa adlh agent of change n selalu tampil menghela perubahan zaman.

Yg unik kini ditunggangi oleh pelajar. Pelajar biasanya lebih militan klu melihat KAPPI n KAPI mengganyang PKI thn 1966.

Seperti ketahui, gerakan mahasiswa kemarin juga diikuti oleh unjuk rasa sekelompok pelajar, sebagian besar adalah para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau dulu disebut Sekolah Teknologi Menengah (STM).

Tagar #AnakSTM kemarin menjadi trending topic.

Hari ini, tagar #DennySiregarDicariAnakSTM juga menjadi trending topic pertama di twitter.

Begini 5 Komentar Yasonna Laoly, Malu Dengar Komentar Mahasiswa Soal RKHUP, Sebut Dian Sastro Bodoh

Menkumham: Gerakan Mahasiswa Ditunggangi
Sementara itu, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly menilai aksi mahasiswa menuntut pembatalan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP), Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi, dan sejumlah undang-undang ditunggangi pihak tertentu.

Namun, Yasonna tak merinci siapa pihak tertentu yang dia maksud.

"Kami harus jelaskan dengan baik karena di luar sana sekarang ini isu dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan politik," ujar Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019), seperti ditulis Kompas.com.

"Saya berharap kepada para mahasiswa, kepada adik-adik, jangan terbawa oleh agenda-agenda politik yang enggak benar," kata politisi PDI-P itu.

Yasonna menyatakan, jika para mahasiswa mau bertanya, bahkan berdebat tentang RUU, sebaiknya tinggal datang ke DPR atau dirinya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved