Berita Pendidikan
Unwira dan ITC Gelar Seminar Internasional Terkait Literasi Digital, Ini Yang Dilakukan!
Unwira) Kupang menggandeng International Test Center ( ITC) menggelar Seminar Internasional, Sabtu (21/9/2019).
Penulis: Apolonia M Dhiu | Editor: Apolonia Matilde
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Apolonia Matilde Dhiu
POS-KUPANG.COM|KUPANG - Universitas Katolik Widya Mandira ( Unwira) Kupang menggandeng International Test Center ( ITC) menggelar Seminar Internasional di Aula Kampus Unwira Penfui, Sabtu (21/9/2019).
Seminar internasional tersebut diselenggarakan untuk menyongsong Dies Natalis ke-37 Unwira Kupang.
Pantauan Pos Kupang sebanyak 130 orang peserta mengikuti seminar tersebut yang terdiri dari mahasiswa Unwira, pihak eksternal, dan para dosen.
• Ramalan Zodiak Kamis 26 September:Cancer Dipuji,Scorpio Kreatif, Virgo Rindu, Capricorn Penuh Cinta
Seminar yang berlangsung sejak pukul 09.00 Wita hingga pukul 13.00 Wita tersebut bertema 'International Credential of English Communication and Digital Literacy Are The Key To Succes In Today's Global Competition'.
Unwira Kupang menghadirkan dua pembicara dari ITC, yakni Dr. Damon Anderson dan Mr. Tony Arbianto. Kedua pembicara mengangkat tema 'Pentingnya Digital Literacy dan English Communication bagi para mahasiswa, dosen, dan pengajar lainnya.
Sedangkan pembicara dari Unwira Kupang, yaitu Dr. Damianus Talok, MA, yang berbicara tentang 'Testing of English' seperti TOEFL, TOEIC serta pentingnya bahasa Inggris di era digital.
• Karni Ilyas Cecar Ketua BEM UI di ILC TV One Soal RKUHP, Ini Jawaban Mengejutkan Manik Margamahendra
Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Program Studi Bahasa Inggris, Elvis Albertus Minfoni, mengatakan, seminar internasional tersebut merupakan kerja sama antara Unwira Kupang dengan ITC.
Menurut Elvis, ITC berada di bawah satu lembaga di Amerika Serikat yaitu Education Testing System. Lembaga tersebut, katanya, bergerak di bidang pendidikan untuk memberikan sertifikasi berlevel internasional, seperti Digital Litercy, Test of International English Communication (TOIEC), TOEFL Internet Based Test.
Elvis mengatakan, Unwira Kupang ke depannya akan menjadi tempat penyelenggara test TOEIC bagi para dosen dan mahasiswa.
• Mahasiswa STIM Kupang Tanam Pohon Kerja Sama dengan Jedah Iklim Untuk Kupang
"Setelah seminar ini, akan ada penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) dan MOA antara pihak Unwira Kupang dengan ITC.
Karena, sertifikat ini diakui oleh PBB dan dunia international, jadi sangat bagus kalau mahasiswa, dosen, dan para akademisi mengikuti test ini," ungkapnya.
Dosen Program Studi Akuntansi, Maria Odriana Veronika Mooy, mengungkapkan seminar tersebut merupakan seminar internasional kedua yang diselenggarakan oleh Unwira, dan membuka peluang bagi para akademisi, para dosen, dan mahasiswa untuk berinteraksi dengan pihak luar mengenai manfaat dari komunikasi internasional dalam bahasa Inggris dan memperluas jaringan.
Seminar tersebut ditutup dengan acara makan siang bersama.
• Penyelidikan Pemakzulan Trump Digelar, Ini Kata Ketua DPR AS Nancy Pelosi
Salah satu mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Unwira, Septyiana Ximenez, mengatakan, kegiatan seperti seminar internasional tersebut sangat baik karena banyak mendapat pengetahuan mengenai teknologi.
Ia berharap dengan kegiatan tersebut mengajarkan kepada masyarakat untuk menggunakan teknologi dengan sebaik-baiknya.
"Apalagi bagi kaum muda atau kaum milenial sekarang ini yang harus lebih pandai-pandai lagi dalam berteknologi. Karena kaum muda sebagai massa depan bangsa," katanya. (*)