News
Sedih, Hendak ke Sawah Pindah Kerbau, Eperadus Talo Ditemukan Tewas dalam Got
Korban terkapar di jalur jalan alternatif Boawae-Soa (Bajawa), tepatnya dekat Lowo Biko.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Benny Dasman
Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Gordi Donofan
POS KUPANG, COM, MBAY - Diduga sebagai korban kecelakaan lalu lintas tunggal, Eperadus Talo (53), warga Kelurahan Natanage, Kecamatan Boawae-Nagekeo, ditemukan tewas dalam got, Kamis (19/9/2019). Korban terkapar di jalur jalan alternatif Boawae-Soa (Bajawa), tepatnya dekat Lowo Biko.
Informasi yang diperoleh Pos Kupang, Jumat (20/9/2019), menyebutkan, korban ditemukan tewas di got di pinggir jalan raya Boawae-Soa (Bajawa) di wilayah perbatasan Kabupaten Nagekeo-Ngada, Kamis (19/9/2019), sekitar pukul 11.00 Wita.
Tidak jauh dari korban ditemukan sepeda motor Supra X 125 tanpa nomor polisi. Bagian depan sepeda motor pecah. Diduga korban tewas akibat kecelakan tunggal.
Saudari kandung korban, Theresia Ule, mengatakan jenazah korban ditemukan warga beberapa saat setelah kejadian. Awalnya warga yang mengenali korban tidak menemukan identitas.
"Saat kejadian tidak ada yang tahu. Awalnya ada salah seorang warga melihat jenazah korban kemudian memberitahu warga lainnya. Lalu warga ramai-ramai mendatangi lokasi kejadian," cerita Theresia Ule.
Dia mengakui korban keluar dari rumah sekitar pukul 09.30 Wita. Korban hendak ke sawah di Lowo Biko untuk pindah kerbau.
Kapolsek Boawae, Ipda AA GD Ngurah Sumadi, di lokasi kejadian, mengatakan, korban diketahui meninggal berdasarkan informasi masyarakat. "Setelah kita dapat informasi bahwa ada penemuan mayat, kita langsung menuju TKP," ujarnya.
Ngurah mengatakan, korban diduga meninggal akibat kecelakaan tunggal.
"Untuk sementara korban diduga akibat kecelakaan tunggal. Kita belum periksa saksi-saksi," tuturnya.
Sekitar pukul 11.45 Wita, jenazah korban dievakuasi ke Puskesmas Boawae guna divisum. Kini korban disemayamkan di rumah duka di Kelurahan Natanage. *