Pria Ini Tebas Bocah SD yang Sedang Belajar di Teras Rumah Hingga Kepala Terputus, Simak Kronologi
olisi mengamankan Ahmad (35) pengangguran asal Desa Limpasu Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
POS KUPANG.COM -Polisi mengamankan Ahmad (35) pengangguran asal Desa Limpasu Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Ia menjadi tersangka kasus pembunuh tetangganya sendiri yang masih bersekolah di bangku sekolah dasar, Selasa (17/9/2019) siang pukul 12.00 wita.
Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan kesehatan kejiwaan Ahmad.
Rusdiana Ramadhan (10) , tewas seketika saat ditebas Ahmad di teras rumahnya.
Kepalanya, terpisah dari tubuhnya.
Kasat Reskrim Polres Hulu Sungai Tengah, mengatakan hingga saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka.
Namun hingga saat ini tersangka belum bisa memberikan keterangan.
Ahmad pelaku pembunuhan bocah SD yang sedang belajar di depan rumahnya. Polisi masih memeriksa kejiwaan pria penganguran tersebut. (istimewa)
Berdasarkan keterangan warga, Ahmad mengalami gangguan jiwa dan masih dalam pengobatan.
"Kami masih mendalami kasus ini," katanya.
• Kakek Pelaku Pencabulan Siswi SD Punya Koleksi 30 Video Porno di Ponsel, Ada Kelanian Seks
• Detik-detik Kecelakaan Maut yang Tewaskan 8 Orang, Ini Kisah Para Penumpang
Sekadar diketahui, Rosdiana, tewas di tangah Ahmad setelah ditebas menggunakan parang.
Bahkan, usai membunuh, parang yang digunakan untuk menebas diletakan di bawah pohon bambu.
Kronologis Pembunuhan
Naas yang terjadi pada Rusdiana Ramadhan, bocah kelas IV SD di Desa Limpasu Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah bermula dari belajar bersama dengan dua orang temannya.
• Remaja Perempuan Dijual Tantenya ke Pria Hidung Belang, Ini Ancam Hukuman Penjara
Rusdiana saat itu sedang bermain sambil belajar bersama dua temannya Khusnul Khotimah (8) dan Khotimah (6) di pekarangan rumah tersangka Ahmad.
Ahmad yang tiba-tiba mengamuk langsung menebaskan parang tanpa sarung kepada bocah yang sedang belajar.