Bisa Menyebabkan Kematian, Insomnia Atau Sulit Tidur Punya Dampak Mengerikan, Simak YUK
Kualitas dan kuantitas tidur memengaruhi kualitas hidup, serta kesehatan seseorang secara keseluruhan.
Kondisi psikis tertentu yang parah seperti depresi merupakan penyebab potensial terjadinya insomnia. Masalah mental yang dialami ini bisa membuat sulit untuk memejamkan mata.
Pada jangka panjang, masalah ini bisa berujung semakin berat dan parah. Salah satu gejala dari depresi atau masalah mental lainnya adalah berupa kesulitan untuk tidur.
2. Memiliki alergi tertentu
Gejala alergi yang biasa muncul seperti hidung berair atau mata gatal bisa memicu kita memiliki insomnia. Hal ini bisa membuat kesulitan untuk tidur karena gangguan yang terjadi di malam hari.
Sebuah penelitian terdahulu menyebut bahwa setidaknya 59% orang di dunia yang memiliki alergi di bagian nasal mengalami kesulitan untuk tidur.
Salah satu cara terbaik untuk mengurangi masalah ini adalah dengan mencuci dan membersihkan tempat tidur secara sering dan mandi sebelum tidur.
3. Kecemasan dan stres
Masalah kehidupan yang dimiliki seseorang bisa jadi penyebab sulit tidur. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa banyak orang dewasa saat ini yang kesulitan tidur karena masalah yang mereka miliki dalam kehidupan.
Gejala dari kecemasan yang dapat berujung insomnia ini termasuk rasa tegang, memikirkan hal-hal lalu, terlalu banyak berpikir, terlalu khawatir masa depan, serta pikiran lainnya yang menyebabkan sulit tidur.
Hal ini jika terjadi secara terus-menerus bisa jadi penyebab insomnia yang dialami.
Tiga hal ini menunjukkan bahwa terdapat sejumlah faktor berbeda yang menyebabkan seseorang sulit tidur di malam hari. Sejumlah hal ini bisa jadi tanpa disadari menyebabkan insomnia.
Insomnia bisa diatasi dengan beberapa cara, misalnya penggunaan obat-obatan, terapi perilaku kognitif, atau kombinasi keduanya.
Pengobatan yang dilakukan akan disesuaikan dengan kondisi tiap pasien. Jika diperlukan, dokter akan memberi pasien obat tidur untuk beberapa minggu.
Insomnia bisa dicegah dengan cara menghindari banyak makan dan minum sebelum tidur, hindari atau batasi konsumsi minuman beralkohol dan berkafein. Usahakan aktif di siang hari agar terhindar dari tidursiang. (Soesanti Harini Hartono/GridHealth)