Kakanwil Kemenag NTT Serahkan SK Izin Operasional SMAK Raimanuk Belu, Ini Respons Ketua Yayasan

 Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Teni Jenahas

POS KUPANG, COM, ATAMBUA - Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) Santo Agustinus Raimanuk, Kabupaten Belu, telah mengantongi izin operasional dari Dirjen Bimas Katolik Kementerian Agama RI.

Penyerahan izin operasional dilakukan Kakanwil Kemenag Provinsi NTT, Drs. Sarman Marselinus, kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belu, Drs. Ope Rafael, dan kepada Ketua Yayasan SMAK Santo Agustinus Raimanuk, Aloysius Conzaga Klau, di Atambua, Kamis (29/8/2019).

Pemberian SK izin operasional SMAK Santo Agustinus Raimanuk ini bertepatan dengan Hari Amal Bakti (HAB) ke-74 Kementerian Agama RI dan HUT ke-50 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belu.

Kakanwil Kemenag Provinsi NTT, Drs. Sarman Marselinus, mengatakan, pendirian SMAK di Kabupaten Belu ini merupakan salah satu upaya pelayanan dan pemerataan pendidikan kepada masyarakat.

Sebagai lembaga pendidikan Katolik, katanya, diharapkan SMAK menghasilkan kader Katolik yang memiliki iman yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan dan perkembangan dunia dan memberi sumbangan bagi kemajuan bangsa dan negara.

Ketua Yayasan SMAK Santo Agustinus Raimanuk, Aloysius Conzaga Klau, merasa bangga atas kehadiran SMAK ini karena melalui lembaga pendidikan ini tentunya dapat menyiapkan generasi muda yang memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran agama Katolik yang diwujudkan dalam kehidupan nyata di tengah-tengah masyarakat.

Ketika SMAK SantoAgustinus Raimanuk berdiri sudah menerima siswa/siswi sebanyak 50 orang, diasuh 18 tenaga pendidik serta dibantu tenaga pendidikan satu orang. Sekolah ini membuka jurusan IPS dan IPA. Jumlah siswa jurusan IPS 29 orang, IPA 21 orang.

SMAK Santo Agustinus Raimanuk merupakan SMAK yang ke- 17 dari 19 SMAK di Provinsi NTT serta yang kedua di daratan Timor dan SMAK yang ke-34 dari 37 SMAK di Indonesia. *