SADIS! Polisi Ungkap Status Wanita yang Bakar Hidup-hidup Suami dan Anaknya Dalam Mobil

Ternyata perempuan yang diduga pelaku pembakaran itu berstatus isteri muda dari lelaki yang menjadi korban dalam mobil tersebut.

Editor: Adiana Ahmad
Tribun Jabar/Daniel Andreand Dama
Sosok AK (35) pelaku pembakaran dua jenazah dalam mobil di Sukabumi 

Asoka (62), kakak Edi mengaku kaget saat mendengar kabar bahwa adik dan keponakannya jadi korban pembunuhan keji yang dilakukan direncanakan AK.

"Kami keluarga ditinggal sama adik bungsu pastinya bersedih, kami sangat berduka dalam hal ini," kata Asoka di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/8/2019).

Saat pertama dihubungi penyidik Satreskrim Polres Kabupaten Sukabumi untuk keperluan identifikasi kedua jasad yang nyaris jadi arang, dia mengaku heran.

Asoka menuturkan pihak keluarga besar tak mengetahui pasti sebab AK tega menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi adik dan keponakannya.

"Tidak ada perasan apa-apa, tidak ada feeling ke kami kalau akan terjadi kejadian seperti ini," ujarnya.

Asoka mengaku hingga kini pihak keluarga belum mendapat penjelasan lengkap dari kepolisian terkait kronologis dan motif pembunuhan.

Dia menyebut pihak keluarga masih fokus menjalani pengambilan data antemortem guna sepenuhnya memastikan bahwa kedua jasad merupakan keluarganya.

"Dari pihak kepolisian belum bertemu, untuk rumah yang di Lebak Bulus masih dipasangi garis polisi," tuturnya.

Sebelumnya, Kapolres Kabupaten Sukabumi AKBP Nasriadi mengatakan AK dan anaknya KV menyewa 4 eksekutor untuk membunuh suami dan anak tirinya.

Mereka dihabisi di rumahnya Kavling 129 B Blok U 15, RT 03/05, Lebak Bulus, Jakarta Selatan lalu jasadnya dibawa ke Desa Pondok Kaso Tengah kemudian dibawa ke Sukabumi lalu dibakar.

"Motifnya adalah tersangka saudari AK menyewa 4 eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan hutang puitang," kata Nasriadi.

Rumah Korban Pembunuhan yang Dibakar Dalam Mobil Dipasang Garis Polisi

Rumah korban pembunuhan yang dibakar di dalam mobil, Jalan Lebak Bulus 1, Cilandak, Jakarta Selatan
Rumah korban pembunuhan yang dibakar di dalam mobil, Jalan Lebak Bulus 1, Cilandak, Jakarta Selatan (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Rumah korban pembunuhan yang dibakar di dalam mobil, Jalan Lebak Bulus 1, Cilandak, Jakarta Selatan (27/8/2019). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim) ()
Rumah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54), korban pembunuhan oleh istrinya berinisial AK, tampak sepi.

Pantauan TribunJakarta.com pada Selasa (27/8/2019), rumah yang berlokasi di Jalan Lebak Bulus 1, Cilandak, Jakarta Selatan, itu sudah dipasangi garis Polisi.

Garis Polisi tersebut membentang di pagar rumah korban yang berwarna hitam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved