Di Kota Kupang Petani Sayur Disambut Secara Adat Usai Dilantik Menjadi Anggota Dewan, Simak
Yusuf Abjena terharu saat menyaksikan puluhan warga Fatukoa yang tampil rapi mengenakan pakaian adat untuk menjemputnya di depan K
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Ferry Ndoen
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Yusuf Abjena terharu saat menyaksikan puluhan warga Fatukoa yang tampil rapi mengenakan pakaian adat untuk menjemputnya di depan Kantor DPRD Kota Kupang, Senin (26/8/2019).
Yusuf adalah petani sayur di Fatukoa yang dilantik hari itu bersama 39 anggota DPRD Kota Kupang terpilih periode 2019-2024 di Ruang Sidang Sasando, Gedung DPRD Kota Kupang.
Di depan Kantor DPRD Kota Kupang Yusuf disambut secara adat, oleh warga Fatukoa. Yusuf pun tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Ia lalu menyalami warga yang datang menjemputnya.
Diwawancarai POS-KUPANG.COM, Yusuf mengatakan, lima tahun ke depan ia akan berusaha sungguh-sungguh menjalankan amanah rakyat. Ia mengatakan warga Fatukoa sudah lama menanti ada anggota dewan putra asli Fatukoa.
• Terungkap Adanya Dugaan Pungli di Puskesmas Oemasi, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang
• Buka Festival 3 Gunung, Ini Ajakan Wabup Langoday untuk semua Elemen di Lembata
"Baru kali ini ada anggota DPRD Kota Kupang dari Fatukoa dan itu saya. Tentunya saya sangat bersyukur terutama saya punya kesempatan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat," ungkap Yusuf.
Menurutnya, di kendala pembangunan di Fatukoa ialah infrastruktur terutama jalan, pendidikan dan air bersih. Yusuf mengatakan selama lima tahun ke depan ia akan memberikan terhadap perbaikan atas tiga kendala tersebut.
• Persib Bandung Mainkan 4 Pemain Bomber Baru saat Lawan PSS Sleman, Ini Dia Pemain Anyar Maung
• Persib Bandung Mainkan 4 Pemain Bomber Baru saat Lawan PSS Sleman, Ini Dia Pemain Anyar Maung
Yusuf mengaku ia selama ini ia selalu bergaul akrab dan dekat dengan warga baik dalam suka maupun duka. Selain menjalani kesibukannya bertani sayur Yusuf juga terlibat aktif dalam berbagai organisasi sosial.
"Saya datang dari keluarga petani, hidup dalam kesederhanaan saya paham seperti apa perjuangan masyarakat dan lewat amanah ini saya berkomitmen bekerja sebaik-baiknya," ungkapnya. (*)
