Alfred Riedl Resmi Latih Persebaya Surabaya Gantikan Jajang Nurdjaman, Ini Sepak Terjangnya

Kemudian memutuskan untuk meninggalkan Austria untuk bermain di klub Belgia Sint-Truiden di usia 22 tahun. 

Setelah itu, Alfred Riedl bermain selama 8 musim dalam Jupiler League (2 musim dengan Sint-Truiden, 2 musim dengan Royal Antwerp dan 4 musim bersama Standard Liège).

Alfred Riedl sempat menikmati bermain untuk FC Metz di Prancis.

Dia kembali ke Austria setelah setengah musim untuk bermain di Grazer AK dan kemudian bermain untuk Wiener Sportclub dan VfB Admira Wacker Mödling.

Dia menyelesaikan musim dengan gemilang setelah meraih dua kali gelar sebagai pencetak gol terbanyak di Jupiler League.

Sementara karier kepelatihan Alfred Riedl di klub diawali dengan melatih klub asal Maroko, yaitu Olympique Khouribga pada tahun 1993-1994.\

• Balai POM Kupang Edukasi Siswa-siswi Pemakaian Produk Obat dan Kosmetik

• Viral Video Ashanty Dikatai Aurel Hermansyah Gila Saat Lakukan Ini Bareng Ririn Ekawati Bertengkar?

Selanjutnya, ia melatih klub asal Mesir Al-Zamalek tahun 1994-1995.

Kemudian Al Salmiya klub asal Kuwait, tahun 2001-2003.

Pada tahun 2015, Alfred Riedl ditunjuk sebagai pelatih kepala klub asal Indonesia, yaitu PSM Makassar. (*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id