Jadwal Tinju Dunia, Petinju Jepang Mizuki Hiruta Pertaruhkan Reputasi di Amerika Serikat

POS-KUPANG.COM- Sosok petinju Jepang yang tengah naik daun, Mizuki Hiruta dipersiapkan untuk bertarung di Amerika Serikat.

Hiruta, dengan rekor 8-0 (2 KO), akan bertarung untuk ketiga kalinya pada tahun 2025, dan ini juga akan menjadi pertarungan ketiganya di Amerika Serikat.

Hiruta akan menghadapi Naomy Cardenas Gomez dalam pertarungan perebutan gelar 10 ronde, Jumat (15/8/2025) di Chumash Casino di Santa Ynez, California.

Sebelum hari H pertarungan, suara sumbang muncul ke permukaan bahwa Mizuki Hiruta adalah petarung yang harus dikalahkan di divisi kelas bantam junior.

Pernyataan ini sulit dibantah mengingat posisinya saat ini dalam upayanya mempertahankan gelar WBO kelas 115lbs yang kelima.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Yudai Shigeoka Rela Gantung Sarung Tinju Demi Sang Adik

Hiruta, yang berasal dari Tokyo, telah menemukan rumah baru di Los Angeles dan berlatih bersama Manny Robles dan Edgar Jasso.

"Saya pikir dialah yang harus dikalahkan," ujar Jasso kepada BoxingScene. 

"Anda harus menghormati semua juara lainnya, tetapi dialah yang harus dikalahkan, jika itu masuk akal."

Mengenakan rambut merah muda cerah dan kostum ring yang paling tepat digambarkan sebagai kostum, Hiruta, 29, adalah seorang pemegang gelar yang tidak hanya membaur dengan latar belakang.

Dengan memadukan budaya pop Jepang ke dalam pertarungannya, Hiruta meninggalkan kesan yang kuat di atas ring dengan satu atau lain cara.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Justin Figueroa Siap Hadapi Jarrod Tennant di San Antonio Texas

"Dia punya penampilan yang menarik," kata Jasso. 

"Dia bisa membuat heboh bukan hanya karena keahliannya, tetapi juga karena penampilannya dan pakaian yang dikenakannya. Dia sangat laku."

Cardenas, dengan rekor 9-0 (2 KO), baru saja meraih kemenangan besar atas Bree Howling. 

Cardenas dari Meksiko memenangkan pertarungan itu melalui keputusan split untuk mendapatkan kesempatan ini. 

Cardenas, 26, adalah petarung yang menekan dan menggunakan agresi serta volume untuk menguras tenaga dan membuat lawan kewalahan.