Dekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, Tim Puskesmas Timung Turun ke Desa

Dekatkan pelayanan kepada masyarakat, tim Puskesmas Timung turun ke desa

POS-KUPANG.COM | RUTENG - Kesehatan masyarakat sebagai harga mati. Demikian misi utama yang hingga kini terus diperjuangkan oleh para petugas kesehatan di negeri ini, tak terkecuali para petugas kesehatan yang berada di Puskesmas Timung Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai.

Demi pencapaian misi tersebut, para petugas kesehatan dari Puskesmas Timung ini pun ditantang untuk bekerja ekstra oleh aneka faktor yang saat ini masih menjadi perhatian bersama baik itu soal jarak tempuh dan juga infrasturktur maupun juga soal tenaga dan juga pengetahuan.

• Camat Cibal Barat Lantik 2 Penjabat Desa Persiapan

Dalam hal jarak tempuh dan infrastruktur, para petugas kesehatan dari puskesmas Timung rupanya harus menempuh jarak belasan hingga puluhan kilometer sebelum akhirnya sampai di lokasi pelayanan kesehatan.

Tidak hanya itu, kondisi jalanan yang banyak mengalami kerusakan rupanya juga masih menjadi tantangan tersendiri dari para petugas kesehatan tersebut.

• Di Alor NTT, Tiang Bendera Patah Saat Dipanjat, Anggota Paskibraka Herodes Maukesa Jatuh

Di sisi lain, untuk pencapaian misi tersebut, para petugas kesehatan di Puskesmas Timung pun menggelar aneka latihan dan juga bimbingan berkelanjutan bagi para kader kesehatan yang bertugas di desa-desa yang ditandai dengan adanya kegiatan refreshing para kader hingga pada pembentukan Team kesehatan untuk melayani masyarakat secara lebih dekat.

Saat ini, tim kesehatan dari Puskesmas Timung berjumlah belasan orang dengan aneka profesi, seperti dokter,
perawat, bidan, analis bagian laboratorim dan farmasi serta anggota promosi kesehatan turun ke semua desa.

Adapun tim kesehatan ini diturunkan untuk melayani lebih dekat warga masyaakat di lima desa di kecamatan Wae Ri'i, diantaranya Desa Ranaka, Wae Ri'i, Longko, Golo Mendo, Bangka Jong dan Golo Cador.

Hal ini diakui oleh dr. Sharon Lorisa Simamora Elisabeth Ernawaty Ndori, seorang dokter yang bergabung dalam team kesehatan kesehatan desa Puskesmas Timung. Kepada wartawan di Puskesmas Timung, Minggu (18/8/2019) siang.

Elisabeth mengatakan, pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh tim Puskesmas Timung adalah dengan menemui masyarakat secara langsung di desa-desa dan mengadakan penyuluhan kesehatan sebelum sampai pada tahap pengecekan kondisi kesehatan masyarakat itu sendiri.

Kegiatan ini, menurutnya, memang sangat baik sehingga semua masyarakat pun bisa dijangkau dengan baik.

"Pelayanan kesehatan yang kami lakukan saat ini itu ibarat menjemput bola. Jadi, kami menemui masyarakat secara langsung untuk melakukan pelayanan kesehatan mulai dari penyuluha hingga pengecekkan kondisi kesehatan masyafakat," kata Elisabeth.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Timung, Eduardus Jarut kepada wartawan menjelaskan, kegiatan pelayanan kesehatan yang diprogramkan oleh Puskesmas Timung saat ini dibuat untuk menjangkau masyarakat akar rumput yang tidak bisa ke puskesmas karena satu atau dua alasan tersendiri misalnya jarak tempuh antara rumah warga itu sendiri dengan puskesmas ataupun juga karena kondisi fisik dan juga kesehatan yang tidak memungkin warga yang bersangkutan untuk datang ke puskesmas.

"Karena itu kami menurunkan team kesehatan ke desa-desa untuk melakukan pelayanan kesehatan bagi para warga sehingga setiap warga yang tidak bisa ke puskesmas bisa terjangkau," kata Eduardus

Tim pelayanan kesehatan yang diturunkan tersebut, masih kata Eduardus, terdiri dari dua orang dokter, perawat, bidan, analis bagian laboratorium dan farmasi serta anggota promosi kesehatan.