Kisah Pejuang Flores Terang PLN UIW NTT Bekerja Tingkatkan Rasio Desa Berlistrik di Pulau Flores
penting mengingat Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu propinsi yang desanya banyak belum menikmati layanan listrik dari PLN.
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Rosalina Woso
Kisah Pejuang Flores Terang PLN UIW NTT Bekerja Tingkatkan Rasio Desa Berlistrik di Pulau Flores
POS-KUPANG. COM | RUTENG -- Mengingat Masih banyak desa-desa belum berlistrik, pada Oktober 2018, resmi beroperasinya PLN Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UPPK FLORES).
Sebuah unit baru yang berkantor di Ruteng, Manggarai-NTT ini ditugaskan memberikan pelayanan kelistrikan sampai ke pelosok dari ujung timur hingga ujung barat pulau Flores dan kepulauannya.
Pembentukan unit baru ini terbilang penting mengingat Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu propinsi yang desanya banyak belum menikmati layanan listrik dari PLN.
Memiliki wilayah kerja yang luas yakni dari Ujung timur hingga ujung barat pulau Flores, PLN UP2K Flores yang memilik Motto “Kerja Nyata Terangi Negeri, TUNTASKAN” ini memiliki dedikasi dan semangat yang tinggi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Bukan tentang pencapaian angka kinerja organisasi dan bukan juga berapa yang didapatkan tapi dibalik semua itu terdapat sebuah tujuan mulia. Menerangi Desa Untuk Senyum Benderang Masyarakat Pedesaan.
Manajer UP2K (Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan) Flores, Simi E Lapebesi menyampaikan melistriki desa-desa di Pulau Flores tentunya memiliki tantangan dan kisah tersendiri.
Selain letak geografis, tantangan lainnya adalah akses ke lokasi yang sulit, karena lemahnya infrastruktur jalan maupun jembatan.
"Belum lagi ketiadaan sinyal komunikasi dan cuaca yang buruk seringkali menghambat akses ke desa-desa tersebut, namun tidak mematahkan semangat kami untuk memberi cahaya di rumah warga Flores yang merindukan listrik,” ungkap Simi.
Memiliki tanggung jawab besar pada saat dibentuk, UP2K Flores diharuskan menyelesaikan sisa pekerjaan luncuran listrik pedesaan tahun 2017.
Sebuah tugas yang tidak mudah memang mengingat akses lokasi yang sulit, ketiadaan sinyal dan cuaca buruk yang seringkali menghambat pekerjaan tersebut.
Namun, dengan semangat dan kerja keras yang tinggi dari teman-teman PLN UP2K Flores, sisa pekerjaan luncuran listrik pedesaan yang diberikan sebanyak 97 desa kini telah tersisa 16 desa saja. S
ebuah pencapaian yang patut diapresiasi.
Kini, PLN UP2K Flores telah memulai kisah baru untuk menjadikan NTT 100% Desa berlistrik pada akhir 2019, PLN UP2K Flores telah memulai pekerjaan pembangunan listrik pedesaan tahun 2019.
Hingga saat ini, PLN UP2K Flores telah mengontrak sebanyak 87 Desa dengan total 45 Kontrak mulai dari Kabupaten Sikka sampai Kabupaten Manggarai Barat.