Diduga Suap Mantan Bupati Lampung Tengah, KPK Tahan Pemilik Hotel
Diduga Suap mantan bupati Lampung Tengah, KPK tahan pemilik hotel Sheraton Lampung
Diduga Suap mantan bupati Lampung Tengah, KPK tahan pemilik hotel Sheraton Lampung
POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menahan pemilik Hotel Sheraton Lampung, Simon Susilo terkait kasus pengadaan barang dan jasa di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah Tahun Anggaran 2018.
Simon merupakan tersangka dalam kasus itu yang diduga telah menyuap mantan Bupati Lampung Tengah, Mustafa.
• Selain Prabowo, Apakah PDI-P Juga Undang SBY ke Kongres V Bali, Ini Jawaban Bambang Dwi Hartono
"SSU (Simon Susilo) ditahan selama 20 hari pertama di Rutan Cabang KPK di Pomdam Jaya Guntur," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Senin (5/8/2019).
Sebelum dibawa ke tahanan sore tadi, Simon diperiksa KPK terkait statusnya sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Saat dibawa ke mobil tahanan pukul 17.00 WIB, Simon tak bicara.
Dalam kasus ini, KPK juga telah menahan pengusaha lainnya yaitu pemilik PT Sorento Nusantara yang bernama Budi Winarto.
• Yuven Tukung Prihatin Sekolah Rujukan SMPN 1 Kota Kupang Minim Fasilitas
Keduanya diduga melakukan tindak pidana korupsi dengan memberikan hadiah atau janji kepada penyelenggara negara atau pegawai negeri terkait dengan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Lampung Tengah Tahun Anggaran 2018.
Diduga, dari total Rp 95 miliar dana yang diterima Mustafa selaku Bupati Lampung Tengah periode 2016-2021, sebagian dana itu berasal dari kedua pengusaha tersebut. (Kompas.com/Ardito Ramadhan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPK Tahan Pemilik Hotel yang Suap Mantan Bupati Lampung Tengah",
Saksikan Siaran MotoGP Hari Minggu Live MotoGP Trans 7 & Update Nama Pebalap MotoGP, Kapan? |
![]() |
---|
Kabar Baik Bagi Anies Baswedan, Kerjanya Dianggap Bagus, PDIP Makin Merapat, Bakal Tendang Risma? |
![]() |
---|
Baru Jadi Walikota Solo, Gibran Bikin Heboh Gegera Gambar di Balik Laptop yang Dipakai, Kenapa? |
![]() |
---|
Kader Demokrat NTT Lobi dan Mobilisasi Dukungan Pemegang Hak Suara ke KLB |
![]() |
---|
Mengejutkan, Ketua DPC Partai Demokrat Pekalongan Mashadi Ditawari Uang Puluhan Juta untuk Ikut KLB |
![]() |
---|