SMAN 3 Kupang Juara Lomba CCM se-Daratan Timor, Pulau Semau dan Rote, Simak Pengakuan Pesertanya

SMA) Negeri Kupang menjadi juara Lomba Cerdas Cermat Matematika (CCM) Tingkat SMA/MA Se-Daratan Timor, Pulau Semau, Rote Ndao 2019.

Penulis: Gecio Viana | Editor: Apolonia Matilde
Gecio Viana
SMAN 3 Kupang Juara Lomba CCM se-Daratan Timor, Pulau Semau dan Rote 2019 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Kupang menjadi juara Lomba Cerdas Cermat Matematika (CCM) Tingkat SMA/MA Se-Daratan Timor, Pulau Semau, Rote Ndao 2019.

Lomba tersebut digelar Program Studi (Prodi) Matematika, Fakultas Sains dan Teknik (FST) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang sejak 29 Juli hingga 2 Agustus 2019.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 32 tim dan dilaksanakan di Aula Rektorat Lama Undana Penfui, Jumat (2/8/2019).

Pria Ini Pukul Istri, Bunuh Bayi 5 Bulan, Bakar Rumah Tetangga, Alasannya Bikin Geram

SMA Negeri 3 Kupang berhak atas uang tunai senilai Rp 3 juta, piala bergilir, piagam penghargaan dan cenderamata.

Juara II ditempati SMA Dian Harapan dan berhak atas uang tunai senilai Rp 2 juta, piala tetap, piagam penghargaan dan cenderamata.

Juara III diraih SMA Negeri 1 Kupang Timur dan berhak memperoleh uang tunai senilai Rp 1 juta, sertifikat, piala tetap dan cenderamata.

Wakil Dekan I Bidang Akademik FST Undana, Suliha Neonufa, ST, MT, dalam sambutan saat menutup kegiatan mengungkapkan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga lomba tersebut berjalan dengan baik.

ALHAMDULILLAH Ivan Gunawan dan Ruben Onsu Selamat, Lagi Konser saat Gempa, Ayu Ting Ting Ucapkan Ini

Menurutnya, berdasarkan rangkaian kegiatan dan konsep kepanitiaan menunjukkan ilmu matematika bukan menjadi ilmu yang dinilai sukar dan menakutkan.

"Sekarang matematika tidak semenakutkan seperti dulu saat kita sekolah. Ada perkembangan menarik matematika makin disukai dan tidak menjadi momok," katanya.

Suliha mengatakan, dilihat dari rangkaian kegiatan, pihaknya menilai kegiatan tersebut sangat bagus dan menarik.

"Dan menjadi PR bagi kita bersama bagiamana membuat matematika menjadi menarik," katanya.

Suliha berharap kegiatan reguler tersebut dapat selalu dilakukan dan diharapkan mengikutsertakan lebih banyak peserta.

Baca Daftar Nama Enam Bakal Calon Bupati TTU Yang Mendaftar di Partai Golkar

"Semoga kita bertemu tahun depan dengan jumlah yang lebih besar pesertanya," katanya.

Siswi SMA Negeri 3 Kota Kupang, Ester ER Leha, merasa senang mendapat juara satu dalam kegiatan tersebut.

"Saya sangat senang karena perjuangan dari awal hingga juara satu bukan hal yang mudah dan berkat dukungan dari kepsek dan guru pendamping," ujarnya.

Siswi kelas XII ini, mengatakan, persiapan yang dilakukan adalah mengikuti bimbingan belajar yang dibawakan oleh guru pendamping.

Selain itu, katanya, untuk memperdalam materi matematika, dirinya juga memanfaatkan waktu luang di sekolah untuk belajar.

Bentuk Kepribadian dan Pelayanan Prima, Bidan UCB Kupang Dibekali Axcel Pro

Guru pendamping matematika SMA Negeri 3 Kupang, Lazarus de Jesus, S.Pd, mengatakan, pihaknya mendampingi tiga tim cerdas cermat dalam lomba tersebut.

Menurutnya, dari tiga tim tersebut, mereka meraih juara 1 dan harapan satu.

Sebelumnya, SMA Negeri 3 Kupang juga menjuarai even tersebut pada tahun 2015 dan tahun 2016.

"Kami bersyukur pada Tuhan atas hikmat dan anugerah kemampuan yang diberikan kepada saya selaku pembimbing dan anak-anak tim CCM SMA Negeri 3 Kupang," katanya.

"Terima kasih kepada kepala sekolah yang selalu memberikan peluang kepada anak-anak untuk berkompetisi dan menimba pengalaman untuk tingkatkan kompetensi diri anak," ujarnya.

Terkait bimbingan pada para siswa, Lazarus menjelaskan, pihaknya menggunakan waktu di luar jam sekolah sehingga tidak menggangu aktivitas belajar di kelas.

Pihaknya juga sangat serius menyiapkan tim dalam lomba tersebut dengan tekad merebut juara satu.

Hal ini juga sebagai kado bagi SMAN 3 Kota Kupang yang akan berulang tahun pada bulan September nanti.

Petani Peluk Erat Bayinya yang Sudah Meninggal Dunia, Alasannya Sungguh Mengejutkan

Kepala SMA Negeri 3 Kupang, Selfina Dethan, mengatakan, kesuksesan kali ini merupakan representasi belajar mengajar di sekolah yang baik dan efektif.

"Tentu karena belajar mengajar dengan baik dan guru pendamping yang bagus sehingga memberikan anak-anak bekal sehingga undangan ini datang mereka tidak ragu," jelasnya.

Diakuinya, dukungan secara materi untuk peserta lomba sangat minim karena persoalan anggaran, tetapi bukan hambatan karena dukungan dari pihak orangtua murid sangat tinggi.

Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Matematika (HIMAPRO) FST Undana, Alexander Bilaku, mengatakan, Lomba CCM dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penguasaan ilmu matematika bagi pelajar.

Selamat! Video Musik J-Hope BTS Daydream Tembus 100 Juta Tampilan di YouTube

Ia berharap, ilmu matematika tidak dinilai menjadi momok menakutkan bagi para pelajar.

Akan tetapi semakin disenangi dan digeluti para generasi muda NTT.

"Sehingga minat adik-adik untuk belajar matematika makij tinggi dan suatu hari nanti lahir ilmuwan-ilmuwan matematika
yang berasal dari NTT," ujarnya.

Untuk itu, katanya, dukungan penuh dari pihak universitas dan Pemerintah Provinsi NTT dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTT sangat dibutuhkan. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved