Meski Sempat Menyangkal, Oknum Guru Yang Pukul Siswa di TTS Akhirnya Mengaku
Pak guru pukul kepala saya satu kali kuat sekali hingga kepala saya bengkak
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
"Kakak nanti saya ke rumah Stefanus untuk minta maaf langsung dengan orang tuanya. Saya janji tidak pukul lagi Stefanus," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten TTS, Edison Sipa juga langsung melakukan sidak ke SD GMIT Oepliki.
Dirinya ingin mengklarifikasi masalah pemukulan siswa dan Klarifikasi terkait adanya pengumpulan uang untuk foto copy buku pelajaran.
Pasalnya, pemerintah sudah menyediakan dana BOS untuk membeli buku pegangan guru dan siswa.
" Dalam dana BOS, 20 persennya itu untuk membeli buku pelajaran untuk guru dan siswa.lalu kenapa minta siswa kumpul uang lagi. Ini yang mau saya cek," ujar Edison saat ditemui pos Kupang dalam perjalanan menuju SD GMIT Oepliki.
Diberitakan pos Kupang sebelumnya, Stefanus Benu (12) siswa kelas VI SD GMIT Oepliki takut pergi ke sekolah usai dipukul gurunya, Ferdenan Neonane hingga kepalanya bengkak. Stefanus dipukuli akibat belum mengumpulkan uang senilai 190 ribu guna menfoto copy tujuh buku mata pelajaran.(Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota)