Renungan Harian Kristen Protestan

Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 6 Juli 2019 ''Melihat Lebih Dalam''

Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 6 Juli 2019 ''Melihat Lebih Dalam''

Editor: maria anitoda
DOK Pribadi
Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 6 Juli 2019 ''Melihat Lebih Dalam'' 

Kedua: Percaya Kepada Tuhan. Hati Daud yang dengan sederhana bersandar dan yakin pada Tuhan ini sudah terlihat jelas sejak masa mudanya.

Kejadian paling terkenal adalah ketika ia berhadapan dengan Goliat.

Ketiga: Setiap kali Daud menyadari bahwa dirinya telah berdosa, Daud akan langsung berdoa memohon pengampunan Tuhan atau meralat situasinya.

Dia tidak pernah berusaha menutup-nutupinya, membenarkan diri sendiri, atau menyalahkan orang lain.

Sebaliknya, dengan rendah hati dan berani ia menerima akibat dari perbuatannya.

Ketika Nabi Natan menegur Daud karena telah melakukan perzinahan dan pembunuhan, Daud langsung berkata, “Aku sudah berdosa terhadap Tuhan” (2Sam. 12:13).

Sungguh bertolak belakang dengan reaksi Saul ketika ditegur! Daud tidak mencari-cari alasan – tidak ada kata-kata seandainya, dan, atau tetapi.

Daud sekadar mengakui bahwa ia telah berdosa, dan setelah itu, ia tidak pernah melakukan dosa yang sama lagi. Itulah pertobatan yangsesungguhnya.

Beberapa hal dapat kita renungkan bersama:

1. Berhati-hati dalam menentukan pilihan agar tidak terjebak dengan penampilan luar karena yang baik menurut pandangan mata belum tentu hatinya baik.

2. Tuhan memiliki ukuran yang berbeda dari ukuran manusia.

Oleh karena itu kita tidak perlu kecewa ketika pilihan kita berbeda dengan pilihan Tuhan, sebab Tuhan tahu yang terbaik.

Tuhan melihat pada hati manusia, oleh karena hati adalah inti dan totalitas hidup manusia.

Ketika Tuhan melihat hati, itu berarti Tuhan melihat inti hidup Kristen di mana dari hati keluar pikiran, perkataan, dan tindakan.

Amsal 4:23mengatakan: “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.” Seorang yang hatinya tulus, tidak ada kemunafikan. Apa yang dipikirkan, dikatakan, dan dilakukannya sesuai dengan hatinya.

3. Agar kita dapat menentukan pilihan yang sesuai pilihan Tuhan.

Maka kita perlu berkomunikasi dengan Tuhan melalui doa , agar Tuhan memberi hikmat.

Kita dapat membaca Alkitab dan peraturan-peraturan Gereja sebagai penuntun serta orang-orang di sekitar kita untuk memberikan nasihat, bimbingan dan arahan, agar kita dapat memilih yang terbaik menurut pilihan Tuhan. Amin.

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved