Renungan Harian Kristen Protestan

Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 22 Juni 2019 “Allah Menyesal dan Pilu HatiNya''

Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 22 Juni 2019 “Allah Menyesal dan Pilu HatiNya'

Editor: maria anitoda
dokumentasi pribadi
Renungan Harian Kristen Protestan Sabtu 22 Juni 2019 “Allah Menyesal dan Pilu HatiNya' 

Itu berarti kejahatan makin mengalami peningkatan secara signifikan.

Kalau dalam kejadian 3 Hawa memetik buah pohon dalam taman karena buahnya sedap kelihatannya, menarik hati, maka perkawinan diantara anak-anak manusia dan anak-anak Allah juga terjadi karena daya tarik secara lahiriah, yaitu: karena kecantikan dan siapa saja yang disukai. (ayat 2).

Kejatuhan manusia menunjuk pada kecenderungan hati mereka terhadap hal-hal yang lahiriah, yang tampak menarik dari penampilan luar.

Kehidupan moral mereka sudah melukai hati Tuhan dan itulah puncak dimana Allah menyesal dan pilu hatiNya.

Akhirnya di ayat 7 Allah memutuskan untuk menghapus manusia dari muka bumi.

Menghapuskan (Ibrani: mahâ; atau menghancurkan).

Kata kerja ini menunjuk kepada suatu gerakan yang memusnahkan secara menyeluruh. Tindakan ini dirancang untuk menghancurkan setiap makhluk hidup yang menghalangi.

Penghancuran menyeluruh akan dilaksanakan. Tidak ada yang akan dikecualikan.

Padahal dalam Kej 1:26-27 dikatakan bahwa manusia tidak saja diciptakan berdasarkan prakarsa Allah, tetapi sesuai dengan gambar dan rupa Allah (Imago Dei).

Yang menyedihkan, manusia yang berbuat kejahatan, tetapi berdampak bagi ciptaan lain. Di ayat 7 disebutkan hewan, binatang melata dan di udara juga turut dimusnahkan.

Mereka yang tidak bersalah, ikut terhukum.

Saya juga bertanya: Mengapa bukan hanya manusia tetapi termasuk makhluk hidup yang lain?

Tindakan Allah ini Ini hendak menunjukkan bahwa betapa fatalnya kalau manusia melakukan kejahatan, lingkungan di sekitarnyapun terhukum.

Beberapa hal yang dapat kita renungkan :

1.  Menjaga hati dari segala kecenderungan yang jahat menjadi sangat penting, oleh karena segala hal yang jahat bersumber dari hati. 'Hati adalah pusat aktifitas pikiran manusia.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved