Breaking News

SDK Santu Yoseph 3 Naikoten Juara USBN se- Kota Kupang

Lembaga SDK Santu Yoseph 3 Naikoten Tahun 2019 Ini Juara USBN se- Kota Kupang

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Laus Markus Goti
Wakil Walikota Kota Kupang, Herman Man bersama para siswa-siswi kelas VI SDK Santu. Yoseph Naikoten saat pengumuman kelulusan di halaman sekolah tersebut. Rabu (12/6/2019). 

Peran orangtua dalam proses penanaman nilai juga sangat penting, mengingat anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Jadi, kata Herman, perlu ada kerjasama dan komunikasi yang baik antar orangtua dan guru.

Salah satu nilai yang ditekankan Herman pada kesempatan itu, yakni kejujuran. "Saya tidak perlu menjelaskan panjang lebar mengapa ini penting. Namun pada prinsipnya, yang namanya nilai mengandung unsur benar, baik dan penting. Jadi jangan lupa didik anak-anak agar cerdas dan berkarakter," ungkapnya.

Anne Celestine E. R. Wodon, salah satu siswi yang masuk dalam jajaran 10 besar mengungkap, metode atau cara belajar sehingga ia bisa meraih hasil yang memuaskan.

"Saya rajin ikut bimbingan di seolah. Sampai di rumah, saya buka buku dan baca kembali, tidak tunda sampai besok atau lusa. Bahkan sebelum keluar kamar, saya baca-baca sedikit," ungkapnya.

Nilai USBN yang diraih Anne, yaitu 292.6 dengan rincian, Bahasa Indonesia 98.8, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 97.2 dan Matematika 96.7. Anne berada pada peringkat ke dua setelah Paul Moreno Sirlalang, dari SD Negeri Bonipoi 2.

Hal yang bekesan bagi Anne saat persiapan menjelang USBN yaitu pendampingan dari para guru. Menurutnya, para guru benar-benar membuat mereka nyaman sehingga para murid tidak takut bertanya ketika menghadapi kesulitan dalam belajar.

"Atau kalau ada bahan yang tidak kami mengerti, kami bertanya dan guru kasi jelas dengan baik dan ramah," ungkap Anne.

Anne dan teman-temannya pada hari pengumuman kelulusan tersebut, tampak ceria. Mereka dan orangtua/wali yang mendampingi mengenakan pakian adat daerah NTT.

Sebelum pengumuman dibacakan oleh Kepala Sekolah, para murid berbaris rapi menghadap ke arah orangtua, guru dan undangan menyanyikan Hymne Guru. Suasana pun tenang seketika. Hanya nyanyian mereka yang terdengar lantang.

Ertin Sato, ibu dari Anne Celestine, mengapresiasi upaya dan strategi SDK St. Yoseph Naikoten menghadapi USBN.

"Mendidik anak zaman milenial tentu bukan perkara mudah. Namun saya bangga para guru di SD ini bisa melakukannya. Kami orangtua tentunya selalu mendukung sekolah ini agar terus bertumbuh," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved