Idul Fitri 2019

Lafadz Niat Sholat Idul Fitri hingga Tata Cara Sholat Id 1440 H, dan Bacaan di Antara Takbir

Sejak disyariatkan pada tahun kedua hijiriah, Rasulullah tidak meninggalkan sholat id hingga beliau wafat.

Editor: Hasyim Ashari
POS-KUPANG.COM/Romualdus Pius
Lafadz Niat Sholat Idul Fitri hingga Tata Cara Sholat Id 1440 H, dan Bacaan di Antara Takbir 

Bacaan Niat Sholat Idul Fitri hingga Tata Cara Sholat Id 1440 H, dan Bacaan di Antara Takbir

POS-KUPANG.COM - Berikut ini adalah bacaan niat dan tata cara Sholat Idul Fitri.

Karena waktunya yang setahun sekali, kerap kita lupa dengan tata cara Sholat Idul Fitri.

Shalat id hukumnya sunnah muakkadah atau sangat dianjurkan dilaksanakan.

Sejak disyariatkan pada tahun kedua hijiriah, Rasulullah tidak meninggalkan sholat id hingga beliau wafat.

Ritual serupa kemudian dilanjutkan para sahabat nabi.

Niat Sholat Tahajud, Tata Cara hingga Waktu Terbaik, Apalagi Bulan Ramadhan 2019

Ramalan Zodiak Hari Ini Kamis 16 Mei 2019 Capricorn Kamu Kuat Kok Gemini Uang Ekstra Libra Sabar

Secara rukun dan syarat tak berbeda dengan sholat lima waktu.

Waktu sholat id dimulai sejak matahari terbit hingga masuk waktu Dzuhur.

Berikut tata cara sholat id selengkapnya seperti dilansir Tribunstyle.com dari NU.co.id.

1. Niat shalat id

أُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) لِلهِ تَعَــــالَى

Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”

Sholat id dimulai tanpa azan dan iqomah.

Sholat dimulai ketika imam menyerukan 'Ash-shalatu jami'ah'.

2. Takbiratul Ihram

Takbiratul ihram sebagaimana shalat biasa.

Aa Gym Benarkan Marah demi Tegakkan Keadilan, Ditanya Tentang People Power

Bupati Tahun Sebut Bulan Bakti Gotong-royong Hidupkan Warisan Leluhur

Setelah membaca doa iftitah disunnahkan takbir sebanyak tujuh kali tuk rakaat pertama.

Bacaan di antara takbir sebagai berikut:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Artinya: “Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.”

Atau boleh juga dengan bacaan sebagai berikut.

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”

3. Baca Surat Al-Fatihah

Setelah takbir tujuh kali pada rakaat pertama lalu membaca surat Al-Fatihah.

Berlanjut ruku, sujud, dan seterusnya hingga salam.

Waketum Gerindra Minta Pendukung Prabowo Boikot Pemerintahan Hasil Pilpres 2019

Rektor Unipa Maumere; Mahasiswa Terlibat grup Pornografi Diskors atau Keluar

4. Rakaat Kedua

Pada rakaat kedua takbir lagi sebanyak lima kali seraya melafalkan takbir.

Dan kembali melaksanakan poin kedua yang sudah dikerjakan di atas.

5. Mendengarkan Khotbah

Seetelah salam, jamaah tak dianjurkan pulang.

Jamaah ditekankan mendengarkan khotbah Idul Fitri.

السنة أن يخطب الإمام في العيدين خطبتين يفصل بينهما بجلوس

“Sunnah seorang Imam berkhutbah dua kali pada shalat hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha), dan memisahkan kedua khutbah dengan duduk.” (HR Asy-Syafi’i)

Viral Produksi Tempe Bakunase Gunakan Air Selokan, DPRD Kupang Turun Tangan

Oknum Pengacara Pokrol di Maumere Beracara di Balik Layar

Pada khotbah pertama dianjurkan dimulai dengan takbir sembilan kali.

Sedangkan khotbah kedua membuka dengan takbir tujuh kali.

(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com 

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved