Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Tegaskan Tak Akan Kompromi Soal Safety dan Security Bandara
GM PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang, Barata Singgih menegaskan PT. Angkasa Pura I tidak akan berkompromi soal safety dan security di bandara
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Adiana Ahmad
Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Tegaskan Tak Akan Kompromi Soal Safety dan Security Bandara
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti
POS-KUPANG.COM | KUPANG- General Manager PT. Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang, Barata Singgih menegaskan bahwa PT. Angkasa Pura I tidak akan berkompromi soal safety dan security di Bandara.
Hal itu dikatakan Barata saat menggelar pertemuan dengan Airport Security Commite (ASC) di Bolelebo Room, Bandara El Tari Kupang, Rabu (27/3/2019).
Pertemuan tersebut rutin diadakan setiap tiga bulan sekali untuk mengevaluasi bagaimana tingkat keselamatan dan keamanan di Bandara El Tari Kupang.
• Novi Histeris Saat Jenazah Marlony Tiba di Bandara El Tari Kupang
• Penyelundupan 41 Komodo Asal Pulau Rinca, Diduga Terjadi Sejak 4 Tahun Lalu
Barata menegaskan, kelalaian dalam hal kecil sekalipun dapat mencoreng nama baik semua Bandara di Indonesia.
"Bukan hanya orang Indonesia saja yang ada di Indonesia, ada juga orang asing, kalau kita lalai maka yang dibicarakan adalah nama Indonesia," tegasnya.
Di Bandara El Tari Kupang sendiri, kata Barata, perihal keselamatan dan keamanan selalu menjadi menjadi prioritas dan selalu berada dalam kondisi optimal. "Yah kita tentu tidak bisa main-main dengan itu," tegasnya.
Upaya pengamanan dan keselamatan tersebut, lanjutnya, melibatkan berbagai pihak antara lain, Airport Security dan Satgaspam TNI AU Lanud El Tari.
• Rhoma Irama Doakan Kesembuhan Ani Yudhoyono Lewat Lagu, AHY Ungkap Kondisi Ibunya di Singapura
Pengamanan dilakukan meliputi semua area Bandara, seperti di random di area tol gate Bandara, random di area akses masuk terminal kampung, peningkatan patroli gabungan di perimeter Bandara, di akses masuk sisi udara dan peningkatan walking patrol di area lobby dan selasar.
Salah satu penting yang diangkat dalam pertemuan tersebut ialah penggunaan power bank di atas pesawat.
Barata menjelaskan, power bank tidak diperkenankan dibawa di dalam pesawat karena mengandung lutium.
Namun, lanjutnya ada kebijakan penumpang diperkenankan membawa power bank asalkan daya baterainya tidak lebih dari 160 Wh atau 32.000.
• Gubernur Viktor Laiskodat Marah, 41 Ekor Komodo dari Pulau Rinca Flores Hendak Dijual ke Luar Negeri
Dalam Surat Edaran Kemenhub No 15 2018, power bank dengan daya kurang dari 100 Wh atau 20.000 mAh dapat dibawa oleh penumpang dengan syarat tidak terhubung atau mengisi perangkat saat terbang.
Sementara untuk power bank dengan daya lebih dari 100 Wh atau di bawah 32.000 mAh dapat dibawa ke kabin dengan syarat tidak boleh di bagasi tercatat.