Breaking News

Cara Sederhana Gunakan Minyak Kelapa untuk Pertumbuhan Rambut

Rambut rontok bisa sangat mengganggu. Bisa membuat pemilik rambut tidak tenang. Gunakan bahan ini atasi rambut rontok

Editor: Adiana Ahmad
ILS/KOMPAS.COM
Buat minyak kelapa sendiri 

Lalu, bungkus rambut dengan handuk atau kain dan biarkan semalaman. Pagi harinya, cuci rambut dengan sampo yang ringan.

Minyak kelapa sebagai pelindung sebelum dicuci

Rambut dan kulit kepala bisa menjadi kering setelah dicuci, karena rambut menyerap air banyak yang bisa membuatnya lemah dan kering.

Kehadiran air ekstra dalam folikel rambut juga akan membuar akar rambut lemah yang dapat merangang kerontokan rambut.

Anda bisa mengoleskan minyak kelapa 15 – 20 menit sebelum mencuci rambut. Ini akan membuat lapisan pelindung untuk rambut dan mencegah penyerapan air ekstra.

Promotor Siapkan Tiket Spesial Fan Meeting Park Bo Gum di Jakarta

Oleskan minyak dengan benar untuk kulit kepala ke akar rambut untuk hasil terbaik.

Minyak kelapa sebagai kondisioner

Anda dapat mengganti kondisioner rambut dengan minyak kelapa. Ini bertindak sebagai kondisioner rambut alami yang akan memberi  banyak manfaat.

Cuci rambut  seperti biasa dan ambil beberapa tetes minyak kelapa dan oleskan pada rambut basah Anda alih-alih kondisioner.

Air Kelapa Hijau Baik Untuk Kesehatan, Ini 13 Manfaatnya!

Lalu cuci dengan air normal. Jangan menggunakan terlalu banyak karena kelebihan bisa membuat rambut Anda berminyak.

Minyak kelapa untuk ketombe

Ketombe adalah masalah umum saat ini. Nutrisi minyak sangat penting untuk melawan ketombe.

Kehadiran asam lemak dalam minyak kelapa dapat bertindak sebagai obat yang baik untuk ketombe.

Mau yang Segar? Coba Resep Es Melon Kelapa Muda

Anda bisa mencampurkan minyak kelapa dan minyak jarak untuk mengatasi ketombe.

Pijat kulit kepala Anda dengan campuran ini beberapa jam atau malam sebelum Anda mencuci rambut.

Cobalah metode ini secara teratur setiap 5-6 hari sekali dan singkirkan ketombe secara permanen.

Minyak kelapa tidak memiliki efek samping tetapi jika Anda menghadapi masalah seperti gatal atau infeksi maka Anda dapat menghentikan penggunaannya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved