Kunjungi Korban Bencana Puting Beliung, Gubernur NTT Viktor Laiskodat Langsung Pesan Bahan Bangunan

Gubernur NTT Viktor Laiskodat yang turun langsung ke lokasi bencana pada Jumat (1/3/2019) siang tidak berlama-lama

Editor: Putra
POS KUPANG/RYAN NONG
Gubernur NTT Viktor Laiskodat mengunjungi warga di lokasi terdampak bencana puting beliung di Kelurahan Liliba Kota Kupang pada Jumat (1/3/2019) siang. 

Kunjungi Korban Bencana Puting Beliung, Gubernur NTT Viktor Laiskodat Langsung Pesan Bahan Bangunan

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur atau NTT membantu 200 lembar seng dan 30 meter kubik kayu untuk korban bencana angin puting beliung di Kelurahan Liliba Kota Kupang yang atap rumahnya diterbangkan angin pada Kamis (28/2/2019).

Gubernur NTT Viktor  Laiskodat yang turun langsung ke lokasi bencana pada Jumat (1/3/2019) siang tidak berlama-lama untuk memberikan bantuan itu kepada para korban bencana.

Gubernur NTT saat itu menelpon salah seorang stafnya untuk memesan bahan bangunan di salah satu toko di Kota Kupang untuk segera mendistribusikan agar segera dibuatkan atap rumah milik warga yang terdampak angin puting beliung.

Wah! Jungkook BTS Ungkapkan Rasa Cintanya Pada RM Usai Menerima Penghargaan Dengan Cara Unik Ini

BERITA POPULER Drakor Encounter Keluarga Mahasiswa Unwira Tolak Autopsi & Bripda Puput Resmi Mundur

Jimin dan V BTS Terlihat Memberi Dukungan untuk Idola KPop Wanita Ini Selama Penampilannya, Ada Apa?

"Tolong sampaikan ke Toko Sinar Bangunan untuk segera mengirimkan 2.000 lembar seng dan 2.000 kayu sebanyak 30 meter kubik ke lokasi bencana," katanya.

Ia meminta pemilik toko bangunan jangan memikirkan berapa harga dari 2.000 lembar seng dan kayu yang diminta.

"Kirim saja dulu bahan-bahannya, soal biaya nanti dihitung kemudian. Anggaran dari Pemprov NTT," kata Laiskodat.

Dia mengatakan seluruh bahan bangunan yang diminta secepatnya dikirimkan ke lokasi bencana, dan diharapkan paling lambat pada Jumat (1/3/2019) sore sudah tiba di lokasi.

Warga Kelurahan Liliba, Kota Kupang, korban angin puting beliung membersihkan rumah mereka, Kamis (28/2/2019)
Warga Kelurahan Liliba, Kota Kupang, korban angin puting beliung membersihkan rumah mereka, Kamis (28/2/2019) (POS KUPANG.COM/RICKO WAWO)

Ia juga sudah menghubungi TNI untuk membantu pembangunan atap dari rumah warga yang tersampak bencana itu.

Selain seng dan kayu, Gubernur NTT juga meminta agar pihak toko bangunan mengirimkan juga paku dan peralatan lainnya untuk membangun atap rumah warga yang rusak itu. "Saya harapkan semua segera kembali ke rumahnya masing-masing," ujarnya.

Seperti diwartakan sebelumnya, angin puting beliung merusak 145 unit unit rumah dan kos-kosan milik warga Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Kamis (28/2/2019) sekitar pukul 14.20 Wita.

Detik-detik menjelang puting beliung, warga setempat panik melihat awan tebal berputar seperti gasing.

Awan hitam tebal berputar itu muncul kira-kira setengah jam setelah hujan lebat mengguyur wilayah Liliba yang padat penduduk itu. "Karena takut, kami lari masuk ke dalam rumah," ungkap Daniel Sula, warga Liliba. Dari jendela rumah Daniel menyaksikan awan tebal dan hitam kian mengerucut lalu tiba-tiba menukik ke arah rumah-rumah warga.

Selang beberapa saat, kata Daniel, terdengar bunyi gemuruh yang menakutkan disusul teriakan warga yang rumahnya porak-poranda. Dalam sekejap pohon-pohon besar tumbang, atap-atap rumah beterbangan lalu jatuh ke tanah. Bahkan perabot yang ada di dalam rumah ikut terhempas ke luar rumah.

Halaman
123
Sumber:
  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved