5 Fakta Supermoon yang Akan Terjadi pada Selasa Malam Ini,
Fenomena Supermoon akan terjadi pada Selasa (19/2/2019) malam bisa diamati dari seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Fenomena Supermoon merupakan fenomenan dimana bulan akan lebih besar dan terang dari biasanya.
Maka pilihlah tempat yang lebih gelap untuk mengamati fenomenan ini. Pasalnya, cahaya terang akan menghambat proses pengamatan.
- Posisi bulan
Dilansir dari The Independent, pengamat juga perlu memperhatikan posisi bulan.
Posisi bulan terhadap horison atau cakrawala yakni garis semu antara permukaan bumi dan langit.
Pengamatan lebih baik dilakukan saat Supermoon dengan horizon alias saat mendekati terbit akan tenggelam.
Pasalnya, hal itu akan membuat bulan tampak lebih besar.
- Tempat yang lapang
Untuk mengamati fenomena Supermoon perlu memiliki tempat yang lapang. Usahakan jangan memilih tempat yang dikelilingi oleh gedung bertingkat.
Pasalnya, hal itu akan menganggu pengamatan fenomena Supermoon ini.
Maka itu, kadang Bulan berada di titik terjauh, tapi bisa juga Bulan berada di titik terdekat dengan Bumi.
Namun, kalau dihitung secara keseluruhan, jarak antara Bumi dan Bulan itu rata-rata sekitar 384 kilometer.
4. Terjadi beberapa kali dalam setahun
Dilansir dari Kompas.com dari Earthsky, Supermoon adalah bulan baru atau purnama yang terjadi saat Bulan berada dalam rentang 90 persen dengan jarak terdekatnya dengan Bumi.
Sepanjang malam tersebut, bulan akan muncul 7 persen lebih besar dan 16 persen lebih terang dari biasanya.
Di Indonesia, Supermoon sendiri baru ramai dibicarakan pada tahun 2011.