Polisi Jemput Dua Pria Asal Aeramo yang Diduga Aniaya Empat Siswa SMK Negeri I Aesesa

Dua pria asal Desa Aeramo yang diduga menganiaya empat orang siswa SMK Negeri I Aesesa dijemput polisi dari Mapolsek Aesesa di Aeramo

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GORDI DONOFAN
Suasana saat dua orang diduga pelaku tiba di Mapolsek Aesesa, Jumat (15/2/2019). 

Korban lainnya, Firman Sa (18)
mengaku dirinya dipukul saat dirinya dan Eki mau ke sekolah

"Mereka cekik saya. Mereka bau moke. Mereka bentak kami," ujarnya.

Mendengar cerita itu, dua orang pria asal Aeramo itu membenarkan bahwa pagi itu mereka telah menganiaya empat siswa.

Kedua tak membantah apa yang disampaikan oleh anak-anak itu.

Berdasarkan kesepakatan antar korban dari pihak sekolah, kedua pelaku akhirnya membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi.

Tapi sebelumnya mereka terlihat berpelukan dengan empat korban serta guru-guru di Mapolsek Aesesa.

Saat itu juga kedua pelaku meminta maaf dan menyesali tindakan yang tidak terpuji itu.

Keduanya berjanji tidak akan mengulangi lagi (baju coklat dan baji merah) perbuatan itu.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved