Berita Populer

BERITA POPULER: Pesona Jimin BTS Dengan Busana Seksi, Ahok Menikah Lagi Dan Pensiunan Di Soe Tewas

BERITA POPULER: Pesona Jimin BTS Dengan Busana Seksi Ahok Menikah Lagi Dan Pensiunan Di Soe Tewas.

Penulis: Maria Enotoda | Editor: maria anitoda
Pinterest.com
BERITA POPULER: Pesona Jimin BTS Dengan Busana Seksi Ahok Menikah Lagi Dan Pensiunan Di Soe Tewas. 

"Saya lihat kondisinya sehat. Dan dia juga banyak rencana-rencana untuk bagaimana nanti setelah dia ke luar. Karena dia berpikiran tanggal 15 Februari dia akan melangsungkan pernikahan dengan calonnya," ujar Prasetio saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (18/1/2019).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ahok dikabarkan tengah dekat dengan seorang polisi wanita (Polwan) berusia 21 tahun yang berasal dari Nganjuk, Jawa Timur.

Bahkan, Ahok telah melamar Polwan berinisial 'P' untuk menjadi istrinya saat berbincang di Mako Brimob.

2. Prasetio Edi Bakal Jadi saksi Pernikahan

Tidak hanya menyampaikan tanggal pernikahan Ahok, Edi juga mengungkap dalam pernikahan Ahok nanti, dirinya bakal menjadi saksi pernikahan.

"Saya yang jadi saksinya. (Lokasi) Di Jakarta pokoknya deh," ungkap Edi seperti dikutip dari TribunJakarta.

3. Lokasi Pernikahan di Jakarta

Menurut Edi, pernikahan Ahok bakal dilangsungkan di jakarta.

Namun, demikian, Edi menolak menjelaskan lokasi detil yang akan dipakai Ahok untuk melangsungkan pernikahan.

"Saya yang jadi saksinya. (Lokasi) Di Jakarta pokoknya deh," ungkapnya.

4. Sosok Polwan P

Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi siapa wanita yang bakal dinikahi Ahok pada 15 Februari mendatang.

Namun, dari penuturan Edi, calon istri Ahok merupakan Polwan berinisial P.

Diduga kuat, Polwa P adalah Bripda Puput Nastiti Devi.

Nama Bripda Puput kali pertama juga disebut Prasetyo Edi Marsudi saat mengabarkan rencana pernikahan Ahok pada September 2018 silam.

Bripda Puput adalah mantan ajudan dari mantan istri Ahok, Veronica Tan.

Saksi Nikah BTP Ahok Angkat Bicara, Ahok Nikah 15 Februari 2019, Dengan Siapa?

Kisah di Balik Mie Ayam Harga Rp 2.000 Per Mangkuk di Sragen Yang Dicibir di Facebook

Ahok Segera Bebas dan Akan Ikut Mencoblos pada Pemilu 17 April Mendatang

5. Usia Sang Polwan

Usia calon istri Ahok dikabarkan masih sangat muda.

Bripda Puput Nastiti Devi saat ini berusia 21 tahun.

Wanita cantik yang nantinya akan jadi pendamping hidup Ahok ini berasal dari Nganjuk, Jawa Timur.

3.  BREAKING NEWS: Jatuh Dari Ketinggian 20 Meter Akibat Tersengat Listrik, Pensiunan Guru Tewas

Nasib naas menimpa Nithanel Nitsa (62) warga Desa Snok yang merupakan pensiunan guru olahraga pada SD Inpres Nasi Kecamatan Amanatun Utara.

Korban tewas di tempat usai terjatuh dari ketinggian sekitar 20 meter akibat tersengat arus listrik dari kabel listrik PLN pada Sabtu (19/1/2019) sekitar pukul 13.30 Wita. 

Kapolres TTS, AKBP Totok Mulyanto, DS, SIK yang dikonfirmasi pos kupang melalui Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH. MH menceritakan, peristiwa tragis tersebut bermula saat korban bermaksud hendak memetik mangga di halaman rumahnya.

Ahok Bebas 2019, Djarot Bocorkan Rencana Politik Ahok Setelah Keluar dari Penjara
Ahok Bebas 2019, Djarot Bocorkan Rencana Politik Ahok Setelah Keluar dari Penjara (Twitter via Tribuntimur.com)

Korban yang sudah tua, nekat memanjat pohon mangga setinggi kurang lebih 20 meter.

Berbekal sebatang kayu gewang yang disambung dengan kayu gamal yang masih mentah, korban naik ke atas pohon mangga guna menjolok buah mangga.

Naas, saat hendak menjolok mangga, kayu yang digunakan korban menyentuh kabel listrik milik PLN.

Karena kayu yang digunakan korban masih mentah, arus listrik pun menjalar melalui batang kayu hingga akhirnya korban terstrum.

"Saat berada di atas pohon korban terstrum listrik hingga akhirnya terjatuh dari ketinggian kurang leih 20 meter. Tubuh korban terhempas di tanah dan langsung meninggal di tempat kejadian, " ungkap Jamari.

Terpisah, Kapolsek Amanatun Utara, Ipda Soleman yang dikonfirmasi via telepon mengatakan, anggota Polsek Amanatun Utara langsung turun ke TKP ketika mendapatkan informasi adanya warga Snok yang jatuh dari pohon mangga akibat tersengat listrik.

Usai tiba, anggota Polsek langsung melakukan koordinasi dengan petugas Puskesmas Ayotupas guna melakukan visum luar.

Dari hasil visum luar diketahui korban mengalami luka bakar dan luka lecet pada tubuhnya.

Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga, keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan menerima kematian korban sebagai ajalnya.

"Dari hasil visum diketahui korban mengalami luka bakar pada telapak tangan kiri, pada bagian dada dan bagian tungkai kaki akibat tersengat arus listrik. Korban juga mengalami luka lecet pada bagian bibir dan ubun-ubun diduga akibat benturan pada tanah saat terjatuh dari atas pohon mangga," ujarnya.

"Karena keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi, jenazah korban kita serahkan pada keluarga untuk disemayamkan dan dimakamkan," pungkasnya.

Lima Pekerja

Sebelumnya, Selasa (30/10/2018), lima orang pekerja yang memasang tiang jaringan kabel Telkom terkena setrum listrik, Selasa (30/10/2018) pukul 17.00 Wita.

Lokasinya di perempatan Jalan Cakalang dan Jalan Soegipranoto, persis di depan Toko Agung, Kota Maumere, Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hakim Y Digerebek Warga saat Bawa 2 Wanita ke Rumah Dinasnya, Dituduh Berbuat Mesum

Deretan Para Pemain Muda Potensial Persib Bandung Musim 2019, Siapa Saja Mereka?

Kisah di Balik Mie Ayam Harga Rp 2.000 Per Mangkuk di Sragen Yang Dicibir di Facebook

Keterangan dihimpun POS-KUPANG.COM, Selasa malam kejadian berlangsung ketika para pekerja mulai memasang tiang di sisi jalan persis di depan toko.

Diduga tiang yang akan dipasang itu menyentuh kabel listrik yang melintas seketika mengalirkan listrik melalui tiang.

"Saya kebetulan ada di lokasi kejadian tadi sore. Mengerikan sekali kondisi para kroban. Satu orang mati di tempat, satu orang lagi katanya meninggal di RSUD dr.TH Hillers Maumere dan tiga orang kondisi kritis," ujar Acin, warga Kota Maumere.

Saksi mata Soleman Tetu, menuturkan penanaman tiang dilakukan enam pekerja dari PT Percon Summa.

Dua di antaranya, Jusman Burhan (36) dan Mikael Moa Bero (60) tewas tersetrum lisrik.

Pekerja lainnya adalah Syarif Udin, Saverinus, dan Dani.

Menurut Soleman, pekerja tahu ada kabel listrik tegangan tinggi melintas di atas tiang yang ditanamnya.

Karena itu pada ujung tiang dibungkus kardus bekas air kemasan.

Soleman bertindak sebagai mandor, saat kejadian pergi ke kos untuk mandi.

Menjaga Marwah Keluarga Besar Abusur

Pria Ini Penggal Kepala Pacarnya Gara-gara Masak Sup Tidak Enak

Kencang Rumor Transfer Persib Bandung, Zalnando Kian Dekat, Gian Zola Galau

Bos Ducati Sindir Jorge Lorenzo, Puas dengan Kehadiran Danilo Petrucci

Jimin Terpeleset saat Konser di Singapura, Ini yang Terjadi Kemudian

"Kami bungkus bagian atas tiang pake kardus bekas air minum. Waktu kami pancang, ternyata tiang menyentuh kabel dan setrum. Dua teman ini terpelanting," kisah Soleman. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved