TRIBUNWIKI
TRIBUNWIKI: Keheningan di Taman Wisata Alam 17 Pulau Riung. Intip Keluarga Ini Nikmati Liburan
Pesona 17 pulau di Kabupaten Riung tak kalah indahnya dengan gugusan bukit bukit kecil, hijau berderat sepanjang pantai
Penulis: Rosalina Woso | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM--Bukan cerita baru bila Propinsi Nusa Tenggara Timur memiliki segudang destinasi wisata. Pesonanya sangat indah. Ada dua destinasi wisata di NTT yang masuk dalam level dunia. Keindahan danau kelimutu yang dikenal dengan danau tiga warna di Kabupaten Ende dan buaya komodo di Kabupaten Manggarai Barat.
Dua destinasi ini masih tetap memikat wisatawan. Saban tahun, angka kunjungan wisata mengalami peningkatan.
Selain Danau Kelimutu dan Buaya Komodo, ada banyak aset wisata yang belum diekspose lebih gencar. Sebut saja, si mulut seribu dan Telaga Nirwana di Kabupaten Rote Ndao, pantai Tonggo Nangaroro di pesisir selatan kabupaten Nagekeo, Air panas Mengeruda So'a dan Fulan Fehan di Kabupaten Belu.

Pesona 17 pulau di Kabupaten Riung tak kalah indahnya dengan gugusan bukit bukit kecil, hijau berderat sepanjang bentangan pantai. Pesona bawah laut membuat para wisatawan betah memandang terumbu karang dan liukan ikan menari nari.
Dari sejumlah wisatawan yang bertandang kesana, ada juga wisatawan lokal asal kabupaten Ngada. Sebut saja Rato Marianus Sekeluarga. Wakil kepala sekolah SMAN 1 Kupang ini memboyong keluarganya untuk menikmati liburan akhir tahun.

"Saya membawa keluarga untuk liburan akhir tahun di 17 pulau Riung. Pilihan untuk berlibur disana karena pantainya indah dan nyaman. Selain itu, sebagai putra daerah asal Ngada, saya wajib mempromosikan aset wisata alam yang indah ini," ujar Noes, saat dikonfirmasi Pos Kupang, Sabtu, (19/1/2019).
Menurut Noes, keindahan Pulau Flores bukan hanya terdapat di Kepulauan Komodo. Dari barat hingga sisi timur pulau ini menyimpan potensi wisata yang sangat menakjubkan.
Salah satu wisata lainnya yang harus dikunjungi adalah sebuah taman laut di Kabupaten Ngada, bernama Taman Laut 17 Pulau Riung.
"Taman 17 pulau Riung Ngada itu unik. Ada sisi lain yang bikin hati pengunjung betah. Pengunjung diajak merasakan langsung keheningan dan keindahan alamnya," ujar ayah dari Yohanes R. Dheo Rato, Maria J. C. Ngadha Rato dan Allesandro B. K. Rato.

Suami dari Ronny Wawo ini mengakui, jika wisatawan masih jarang kesana. Hal ini dipengaruhi akses transportasi yang belum baik. Saat bertandang kesana, mereka banyak menemui jalan dari translok (mbay) menuju ke riung yang masih sempit, yang tidak dibersihkan penduduk setempat.
"Sangat Berbahaya bila dua kendaran bertemu. Harus sabar, agar bisa saling memberi jalan," ujar warga
RT. 045 / RW. 001 Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang.
Daerah ini masih jarang didatangi para wisatawan, hal ini dipengaruhi akses yang tidak semudah Kepulauan Komodo. Terletak di Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, taman laut ini merupakan bagian dari kawasan konservasi dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Kupang.

Berjarak sekitar 75 km dari Kota Bajawa, ibu kota Kabupaten Ngada. Taman laut terletak di Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Perjalanan menuju kawasan Taman Laut 17 Pulau Riung dapat ditempuh selama 2,5 jam dengan menggunakan kendaraan bermotor.
Perjalanan menuju Taman Wisata Alam (TWA) 17 pulau di Riung, bersama keluarga.
"Kami nginap di Perjalanan bersama keluarga. Nginap di keluarga di Mbay. Pagi jam 6 berangkat ke TWA. Tiba jam 07.30. Carter Perahu Motor. Pertama kami di antar ke pulau kelelawar dan kedua ke pulau Rutong yg ada pasir putih dan mandi disana," ujar Noes.
• Yohanes Mone Temukan Jenazah Tanpa Busana
• BREAKING NEWS: Jatuh Dari Ketinggian 20 Meter Akibat Tersengat Listrik, Pensiunan Guru Tewas
• Intip Gaya Kece Julie Laiskodat Gunakan Sepatu Boot dari Motif Kain Tenun NTT