Pasca Tsunami, Ifan Seventeen Alami Trauma Ini, Merinding Melihat Ini, Ketakutan Mendengar Suara Ini

POS-KUPANG.COM - Pasca tsunami, Ifan Seventeen alami trauma ini, merinding melihat ini, ketakutan mendengar suara ini.

 Ifan Seventeen merupakan satu-satunya personel band Seventeen yang berhasil selamat dari bencana tsunami yang melanda Banten.

Perjuangan Ifan Seventeen untuk bisa selamat dari maut ini juga tidaklah mudah.

Kepala Ifan Seventeen sempat tertimpa riging panggung, bahkan badannya sampai terlilit kabel.

"Saya dalam keadaan setengah sadar, saya merasa tuh kepala saya tertiban rijing panggung dan badan saya kelilit kabel," kata Ifan.

Dua jam lamanya Ifan Seventeen terombang ambing di lautan berjuang untuk bertahan hidup.

Dirinya sempat pasrah dan menyerahkan diri saat dirinya terombang ambing di tengah lautan.

Setelah berhasil lolos dari maut Ifan Seventeen harus menelan pahitnya kenyataan.

Dalam tragedi tersebut, Ifan Seventeen harus merelakan kepergian tiga orang sahabatnya di grup band Seventeen dan istri tercintanya, Dylan Sahara untuk selamanya.

Ifan Seventeen sangat terpukul atas meninggalnya orang-orang terdekatnya ini.

Duka yang mendalam masih dirasakan oleh Ifan Seventeen pasca tsunami yang memporak porandakan Banten.

Kini pasca tsunami melanda Banten, pemilik nama asli Riefian Fajarsyah masih belum tahu soal kelanjutan karirnya.

Ifan Seventeen masih bingung apakah akan meneruskan niatnya menjadi politisi atau melanjutkan kerirnya sebagai musisi.

Diketahui Ifan Seventeen merupakan caleg dari salah satu partai di kampung halamannya, Kalimantan Barat.

Lebih lanjut Ifan Seventeen mengatakan bahwa dirinya belum tahu pasti apakah akan melanjutkan karirnya sebagai musisi atau berhenti dari dunia musik setelah ditinggal tiga anggota bandnya.