Berita Kabupaten Sumba Timur

Rizky Handayani Puji Kebresihan Lingkungan Kampung Raja Prailiu, Sumba Timur

Deputi Pengembangan Industri dan Kelembagaan, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Rizky Handayani memuji kebresihan kampung Raja, Prailiu, di

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO
Deputi Pengembangan Industri dan Kelembagaan, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Rizky Handayani (jilbab) sedang menyerahkan tempat sampah. Kepada masyarakat Kampung Raja. 

"saya yakin Sumba khususnya Sumba Timur ini tak akan lama lagi banyak dikunjungi wisatawan. Dua tahun yang lalu kami datang Hotel tidak sebanyak ini begitu juga belum banyak kendaraan wisata namun sekarang sudah berkembang luar biasa. Sumba ini sudah sangat terkenal dan Sumba dinobatkan salah satu pulau tercantik di dunia,"ungkap Handayani.

Handayani juga mengatakan, satu sisi kita sangat bangga, namun satu sisi lagi kita harus waspada artinya sebentar lagi orang dari luar akan datang ke Sumba masyarakat Sumba harus siap terutama pada para generasi muda. Dengan cara pertama menjaga budaya agar tetap terjaga, kedua juga harus perlu diwaspadai adalah peredaran narkoba, bukan karena pariwisata, namun Indonesia saat ini sedang darurat narkoba.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumba Timur Umbu Lili Pekuwali dalam sambutanya mengatakan mewakili Pemda Sumba Timur menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata yang sudah memperhatikan Pariwisata di Sumba khususnya Kampung Raja Prailiu dengan melaksanakan kegiatan itu.

Menurutkan Umbu Lili, kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan Pariwisata di Sumba Timur. Tentu upaya tersebut juga sebagai bentuk perhatian Pempus, Pemprov dan Pemkab dalam upaya Pariwisata di Sumba Timur yang juga merupakan sektor utama untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.

Menurut Umbu Lili pembangunan untuk kemajuan Sumba Timur karena Pemda Sumba Timur memiliki keterbatasan dari sisi dukungan geofrasis dan alam dalam rangka untuk upaya meningkatkan sektor tertentu terutama di bidang pertanian.

Selain itu salah satu sektor yang dimiliki Kabupaten Sumba Timur yang muncul akhir-akhir ini adalah sektor pariwisata.

"Bersyukur ada sejumlah upaya yang dilakukan Pemerintah daerah didukung sepenuhnya oleh Pempus dan Pemprov NTT, "ungkap Umbu Lili.

Salah satu dukungan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi yakni festiwal Kuda Sandelwood dan tenun ikat dengan menetapkan festival sandelwood sebagai salah satu produk pariwisata dengan dukungan juga yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai salah satu ivent festival di Indonesia.

Umbu Lili juga mengatakan beberapa hal positif yang dirasakan oleh masyarakat dan Pemda Sumba Timur terkait perkembangan pariwisata terutama tingkat kunjungan wisatawan di daerah Sumba Timur terus meningkat dari tahun ke tahun terlebih dengan ditetapkan sejumlah lokasi wisata yang ditetapkan sebagai lokasi favorit seperti resort Nihi Watu, selain itu ditetapkan juga pulau Sumba sebagai salah satu dari 33 pulau yang terindah dunia oleh majalah Focus Jerman.

"kami juga sementara kembangkan sejumlah lokasi wisata seperti wisata budaya kampung Raja Prailiu, dan sejumlah kampung lainya, begitu juga wisata alam seperti bukit dan air terjun, dan juga wisata bahari sehingga lebih menarik wisatawan,"kata Umbu Lili.

Kata Umbu Lili bukan hanya fokus dikembangkan kampung Raja Prailiu, tetapi karena kampung itu terdekat dan strategis di Kota Waingapu. Kedepan pihaknya akan mengembangkan di kampun adat lainya.

Raja Prailiu sebagai ketua Kampung Raja Prailiu Tamu Umbu Pingi Ai juga menyampaikan terima kasih mewakili masyarakat Kampung Raja kepada Pihak Kementerian Pariwisata dengan menyelenggarakan kegiatan Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona di kampung itu.

Menurut Umbu Pingi Ai melalui kegiatan itu sebagai dukungan yang besar dari Pemerintah Pusat, Propinsi dan daerah.

"melalui kegiatan ini kami sebagai masyatakat terus berupa untuk menjaga obyek wisata kampung ini untuk terjaga kebresihannya lingkungan kampung itu sesuai tema Sapta Pesona,"ungkap Umbu Pingi Ai.

Umbu Pingi Ai juga mengharapkan kerja sama antara Pemda Sumba Timur dengan Pemerintah pusat terus terjaga, sehingga pariwisata Sumba Timur semakin berkembang demi meningkatkan ekonomi masyarakat.

Adapun dalam kegiatan tersebut juga selain penyerahan peralatan home stay, dan peralatan kebresihan lingkungan seperti tempat sampah,skop sampah dan sapu lidi. Selain itu juga ada aksi sapta pesona berupa semua peserta yang hadir turun membresihkan kotoran sampah di sekitar area kampung Raja itu dan diakhiri dengan sosialisasi bank sampah dari pegawai Kementerian Pariwisata RI. (*)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved