Maulid Nabi
Maulid Nabi 2018 - Ini Sejarah Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW Yang Mengagumkan Dan Wajib Kamu Tahu
Maulid Nabi 2018- Ini Sejarah Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW Yang Mengagumkan Dan Wajib Kamu Tahu.
Sang pendeta berkata, “Tidaklah singgah di pohon ini kecuali seorang nabi yang mempunyai sifat yang bersih dan seorang rasul (utusan) yang telah dikhususkan dan diberi keutamaan oleh Allah Ta`ala.”
Kemudian pendeta itu berkata kepada Maisarah, “Apakah pada kedua matanya terdapat tanda kemerah-merahan yang menunjukkan tanda yang tersembunyi (samar)?”
Maisarah menjawab, “Ya.” Maka benarlah apa yang diduga dan dimaksudkan oleh pendeta itu tentang beliau.
Pendeta itu lalu berkata kepada Maisarah, “Janganlah kamu berpisah darinya, dan bersamanyalah kamu dengan niat yang benar dan maksud yang baik, karena ia termasuk orang yang dimuliakan dan dipilih oleh Allah Ta`ala dengan kenabian!”
Ketika genap empat puluh tahun usia beliau, menurut pendapat yang paling diterima oleh orangorang yang memiliki ilmu, Allah Ta‘ala mengutusnya sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan kapada seluruh alam.
Lalu beliau meratai mereka dengan rahmat.
Itu dimulai dengan mimpi yang baik dan jelas sampai sempurna enam bulan.
Beliau hanya melihat ada seperti sinar subuh datang memancarkan sinarnya.
Dimulainya impian itu sebagai latihan bagi kekuatan manusia agar tidak terkejut dengan kehadiran malaikat yang mengabarkan kenabiannya sehingga beliau tidak kuat.
Beliau disenangkan untuk bersunyi diri.
Tiga Asisten Pribadi Mundur, Terungkap Sifat Asli Meghan Markle Pasca Jadi Istri Pangeran Harry
Mengandung Zat Berbahaya, BPOM Tarik 13 Kosmetik Ilegal ini, Berikut Daftarnya: Ada Brand dari Korea
Beliau beribadah di Gua Hira selama beberapa malam, sampai datang kebenaran yang jelas dan sempurna kepadanya.
Itu terjadi pada hari Senin tanggal tujuh belas, bulan yang mengandung Lailatul Qadr (bulan Ramadhan).
Terdapat perbedaan pendapat mengenai itu.
Yaitu dua puluh tujuh, dua puluh empat, atau dua puluh delapan, bulan kelahirannya, yang padanya muncul wajah yang bagaikan bulan purnama(bulan Rabi‘ul Awwal). Kemudian malaikat berkata kepadanya, “Bacalah!”
Beliau mengatakan, “Aku tidak dapat membaca.” Maka malaikat mendekapnya kuat-kuat dan berkata lagi kepadanya, “Bacalah!”