Berita Maulid Nabi

Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Arti dan Maknanya

Beginilah sejarah peringatan Hari Raya Maulid Nabi Muhammad SAW, arti dan maknanya sangat dalam.

MEGAXUS
ilustrasi maulid nabi 

POS-KUPANG.COM - Beginilah sejarah peringatan Hari Raya Maulid Nabi Muhammad SAW, arti dan maknanya sangat dalam.

Arti makna dan hikmah maulid nabi besar Muhammad saw menjadi penting untuk dikaji, ditelaah dan diselami agar perayaan dan tradisi untuk memperingati kelahiran baginda Nabi Muhammad tidak sebatas pada seremonial belaka, tetapi mengandung makna yang filosofis-substantif.

Kata maulid sama artinya dengan milad yang diambil dari bahasa Arab dengan arti: “hari lahir”. Peringatan terhadap kelahiran baginda Nabi Muhammad ternyata bukanlah tradisi yang ada ketika rasul hidup.

Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, Senin 19 November 2018, Taurus Dapat Kabar Baik

Perayaan ini menjadi tradisi dan berkembang luas dalam masyarakat dan kehidupan umat Islam dari berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia, jauh sesudah Rasulullah Muhammad saw wafat.

Jadi, selama rasul hidup ternyata tidak ada namanya tradisi maulid nabi, bahkan pada zaman sahabat sekalipun. Lantas, bagaimana sejarah dan asal usul adanya tradisi maulid nabi besar Muhammad saw?

Peringatan itu kali pertama dilakukan Raja Irbil yang saat ini berada di wilayah Irak, yakni Muzhaffaruddin al kaukabri pada sekitar abad ke-7 hijriah.

Perayaan itu dilakukan pada bulan Rabi’ul Awal dan dirayakan secara besar-besaran. Tradisi ini kemudian berkembang pesat dan luas di seluruh dunia hingga Indonesia.

Bisa dibayangkan, pada zaman rasul, sahabat dan sesudahnya ternyata peringatan maulid nabi tidak ada. Setelah selang waktu sekitar 600 hingga 700 tahun kemudian, tradisi itu muncul.

Karena itu, jika tidak mengerti arti, makna dan hikmah maulid besar nabi Muhammad saw justru menimbulkan “hura-hura” seremonial saja tanpa ada makna yang substantif.

Karena itu, redaksi Islamcendekia.com mencoba untuk menyelami apa sih arti makna dan hikmah maulid besar nabi Muhammad saw sesungguhnya?

Baca: Bagaimana Cara Pasanganmu Mengelola Keuangan, Intip Zodiaknya dan Temukan Jawabannya

* Arti Maulid Nabi

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, maulid sama halnya dengan milad yang artinya hari lahir. Jadi, maulud nabi bisa diartikan sebagai hari lahir baginda rasulullah Muhammad saw.

Seperti hari kelahiran pada umumnya yang dirayakan dengan ulang tahun atau birthday, maulid nabi dirayakan dengan tujuan memperingati ulang tahun kelahiran tokoh besar umat Islam, yakni Muhammad Saw.

* Makna Maulid Nabi

Dengan adanya seremonial maulid nabi, umat Islam diharapkan bisa mengingat kembali betapa gigih perjuangan rasul dalam merintis dan mengembangkan ajaran Islam di tengah tradisi dan budaya Arab yang waktu itu dalam keadaan jahiliyah.

Satu hal yang harus dilakukan umat Muslim ketika merayakan maulid nabi adalah meneladani sikap dan perbuatan, terutama akhlak mulia nan agung dari baginda nabi besar Muhammad saw.

Baca: Seperti Apa Tradisi Perayaan Maulid Nabi di Indonesia, Unik dan Membanggakan

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved