Berita Kabupaten Nagekeo

Jokowi Instruksikan Menteri Sosial Respon dan Pastikan Bantuan Pemerintah Sampai ke Gurusina

Kedatangan mereka ke Kampung Adat Gurusina untuk mengikuti acara peresmian rumah transisi layak huni di Gurusina.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/GORDI DONOFAN
Suasana saat kunjungan Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Dr. Ir. R. Harry Hikmat, M.Si di Kampung Adat Gurusina Desa Watumanu Kecamatan Jerebuu Kabupaten Ngada, Jumat (16/11/2018). 

Herman mengaku jika pemerintah tidak mau membantu untuk meringankan beban pasti masyarakat Gurusina akan mengalami kesulitan dan rumah yang kami tempati saat ini tidak akan ada.

Saat ini rumah layak huni sudah ada dan sudah ditempati. Rumah itu akan dijaga dan akan dirawat nantinya.

Ia mengatakan pemerintah daerah, provinsi, dan pusat yang sangat memperhatikan nasib warga Gurusina. Sejak bencana kebakaran hingga saat ini pemerintah terus memperhatikan Gurusina.

"Kami hampir kehilangan semangat. Karena semua harta benda kami terbakar pada Agustus lalu. Momen hari ini sangat berarti bagi kami," ujarnya.

"Ini sangat membantu kami. Terima kasih, kami berdoa semoga bupati, gubernur dan presiden tetap sehat dan perhatikan kami dan seluruh masyarakat lain," ujarnya.

Dimeriahkan Penari Cilik

Sambutan dan arak-arakan Dirjen bersama rombongan dimeriahkan oleh para penari cilik asal Kampung Adat Gurusina.

Panas trik yang menyengat kulit tak mereka hiraukan.

Tabuhan gong gendang menambah suasana sangat ramai saat itu.

Tarian Ja'i yang mereka peragakan saat itu rupanya menghibur Dirjen dan rombongan saat tiba di Kampung Gurusina.

Inggrid Tanu (12) siswi SDK Gurusina, mengaku bangga bisa menjadi penari Jai saat itu.

Inggrid mengatakan persiapannya hanya seminggu. Ia dan belasan temannya lain sudah sangat siap jika dipercayakan oleh para orangtua untuk menjemput tamu kehormatan untuk menari Ja'i.

"Saya senang kami bisa menari saat menjemput tamu. Kami sudah biasa menari," ujar Inggrid, kepada POS KUPANG.COM, di Kampung Gurusina, Jumat (16/11/2018).

Siswi lainnya, Almira Meo (12) mengatakan setiap kali ada tamu yang datang dirinya bersama belasan teman lainnya selalu dipercayakan untuk menari jai.

Siswi SDK Gurusina ini mengaku senang karena selain menari, dirinya berama belasan teman lainnya bisa foto bersama dengan Dirjen dan rombongan sebagai kenang-kenangan.

Siswi lainnya, Alin Mbupu (13) mengatakan, dirinya bangga bisa dipilih menjadi penari saat menerima tamu.

Alin mengatakan dalam setiap momen yang besar dirinya sangat antusias dan semangat jika dipercayakan untuk menjadi penari.

"Kami sudah sangat siap. Memang dari dulu sudah menjadi kewajiban kami untuk menari," ujar Alin, lalu tersenyum.

Alin mengatakan anak-anak Gurusina sangat berterima kasih kepada Pemerintah sudah membantu warga Gurusina untuk membangun kembali rumah-rumah.

Ia mengaku senang karena rumah yang akan ditempati warga sangat bagus dan representatif.(*)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved