Breaking News

Berita CPNS 2018

SMKN I Aesesa Siapkan 110 Komputer untuk Ujian CPNS 2018 di Nagekeo, Ini Penjelasan Teknisinya!

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) I Aesesa di Mbay Kabupaten Nagekeo menjadi tempat ujian seleksi CPNS 2018 di Nagekeo

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GORDI DONOFAN
Teknisi Ujian CPNS 2018 di Nagekeo, Frid Ndiwa (lengan panjang) saat berada di ruangan VIP di SMKN I Aesesa di Kabupaten Nagekeo, Jumat (2/11/2018). 

"Dalam satu hari itu 500 orang yang ikut SKD. Kita bagi dalam lima sesi
Sesi I: 08.00- 09.30 Wita, Sesi II : 09.45 - 11.15 Wita, Sesi III : 11.30 - 13.00 Wita, Sesi IV: 13.15 - 14.45 Wita dan Sesi V: 15.00 - 16.30 Wita.
Dua ruangan yang disiapkan masing-masing 55 komputer 50 yang dipakai dan 5 Komputer sebagai cadangan," ungkap Frid.

Siapkan Genset

Frid menyebutkan pihaknya juga sudah menyiapkan satu buah genset miliki sekolah sebagai cadangan untuk genset miliki PLN Mbay.

Ia juga menyampaikan hal teknis lainnya semuanya sudah diantisipasi dan berharap bisa berjalan aman dan lancar hingga selesai.

"Kita sudah antisipasi kabel jaringan dan sudah rakit 10 masing - masing untuk ganti jika eror. Termasuk kabel listrik. Belajar dari tahun 2014 kita siapkan antisipasinya," ujar Frid.

Frid mengaku dirinya juga masih ragu soal penggunaan satu server. Apakah server tersebut bisa mengangkat 110 Komputer yang disiapkan.

Baca: Sederhana Tapi Praktis! 11 Ilustrasi Ini Mengajakmu Mengenal Gejala Depresi yang Jarang Disadari

Baca: Sederhana Tapi Praktis! 11 Ilustrasi Ini Mengajakmu Mengenal Gejala Depresi yang Jarang Disadari

Baca: 7 Tips Pemungkas Bagi Anda yang Jombloh, Saat Ditanya Sudah Punya Pacar atau Belum?

"Yang saya masih ragu sekarang adalah satu server ini apakah bisa mengakat 110 Komputer. Kita masih tunggu dari BKN Regional X untuk tes. Jangan sampai Ramnya nanti terganggu. Terkait dengan jaringan internet, sistemnya sudah berbeda yaitu ofline, onlinenya hanya pakai satu server. Dan kita siapkan cadangan hardisk jika data tidak terkirim dan hardiks bisa dibawa ke BKN untuk mengecek hasilnya," ujar Frid.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved