Berita Nasional
BREAKING NEWS: Gempa Berkekuatan 7.0 Skala Richter (SR) Mengguncang Wilayah Lombok
Gempa berkekuatan 7.0 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (5/8/2018).
Penulis: Robert Ropo | Editor: Bebet I Hidayat
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM - Gempa berkekuatan 7.0 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (5/8/2018).
Gempa dirasakan sekira pukul 18:46:35 WIB.
Titik gempa berada di 8.37 Lintang Selatan - 116.48 Bujur Timur tepatnya 18 kilometer barat laut Lombok Timur, NTB dengan kedalaman 15 kilometer.
Dalam websitenya, BMKG pun menuliskan bila gempa tersebut diprediksi memicu tsunami.
Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi terkait dampak akibat gempa tersebut.
Baca: Gempa 7,0 SR Guncang Wilayah Barat Laut Lombok Timur NTB Pukul 18:46:35 WIB
Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 5,2 Skala Ricther Guncang Waingapu, Ende dan Maumere

Untuk sementara ini pihak BMKG masih bekerja sehingga belum diketahui dampak dari gempa tersebut.
"Sabar pak, kami masih buat press realisenya pak,"tulis pihak Stasiun Meteorogi Waingapu dalam WatsApp Group Info BMKG Sumba.
Goncang Sumba
Wilayah Laut Sawu diguncang gempa bumi tektonik dengan hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa bumi ini berkekuatan 5,2 skala ricther yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi 5,1 skala ricther.
Berdasarkan laporan yang disamaikan oleh Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Pusat Rahmat Triyono, S.T., Dipl. Seis, M.Sc dalam press realisenya yang dikirim melalui WatsApp group Info BMKG Sumba, Minggu (5/8/2018) malam menjelaskan.
Baca: Gamers Kupang Antipasi Bahaya Momo Challenge, Pilih Game Yang Cerdaskan Otak!
Baca: Jungkook BTS Unggah Foto Kenakan Handuk Berwarna Pink, Ternyata Segini Harganya!
Baca: Ramalan Zodiak Besok, 6 Agustus, Leo Bersiaplah, Banyak Tantangan Menantimu!
Gempa tersebut terjadi pukul 17.50.21 WIB dengan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,5 LS dan 121,28 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 Kilometer(KM) arah barat daya Kota Ende, Kabupaten Ende, Propinsi Nusa Tenggara Timur pada kedalaman 110 KM.
Triyono menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi Lempeng Australia ke Lempeng Eurasia.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Laut Sawu ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme naik-mendatar (oblique thrust fault).
Kata Triyono, guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Waingapu, Ende dan Maumere dalam skala intensitas II SIG-BMKG (III MMI).
Baca: Rekrutmen Penerimaan CPNS 2018 Akhirnya Siap, Tinggal Tunggu Pengumuman Pendaftaran dari Menpan