Berita Kabupaten Nagekeo

Anwar Minta Pemprov NTT Segera Perbaik Jembatan Aesesa di Nagekeo

Kondisi jembatan Aesesa di Alorongga Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo nyaris mau roboh.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gordi Donofan
Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno saat meninjau Jembatan Aesesa yang rusak di Mbay Kabupaten Nagekeo, Kamis (2/8/2018). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan

POS-KUPANG.COM | MBAY -- Kondisi jembatan Aesesa di Alorongga Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo nyaris mau roboh.

Sudah tiga hari jembatan yang menghubungkan Kabupaten Nagekeo dengan Riung Kabupaten Ngada itu tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat dan enam, kecuali roda dua dan pejalan kaki.

Penyebabnya adalah diujung barat jembatan sudah roboh dan terdapat lubang besar menganga dibagian jembatan itu.

Baca: Tak Sengaja Tembak Anak Buah hingga Tewas, Kapolsek Masih Shock

Akibatnya aktivitas transportasi lumpu total. Para angkutan yang hendak datang ke Mbay, ke Ende tidak bisa melintas lewat Jembatan Aesesa.

Para sopir yang hendak menuju Ende, maumere dan ketempat lainnya yang biasa melintasi jalur itu terpaksa harus balik menuju kembali ke Riung dan ikut jalur Wangka tembus Bajawa Kabupaten Ngada.

Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno, saat meninjau Jembatan Aesesa, Kamis (2/8/2018) meminta kepada Pemprov melalui Dinas PU dan Dinas PU Kabupaten untuk segera mencarikan solusi dan ambil langkah cepat mengatasi persoalan itu.

Ia meminta agar segera berkoordinasi sehingga secepatnya Jembatan tersebut segera diperbaiki.

"Saya hari ini menyaksikan langsung Jembatan Aesesa yang menghubungkan Mbay dengan Riung Kabupaten Ngada di Alorongga ini sudah putus. Lihat kondisinya sudah berlubang. Ini karena beban kemampuan pikul jembatan dengan kendaraan tidak seimbang lagi. Mungkin truck-truck besat sering melintas dan jembatan ini juga sudah termakan usia, besi juga dibagian bawanya itu juga terlalu berjarak. Maka ini harus diperbaiki. Karena ini jalur utama yang menghubungkan Nagekeo dan Ngada. Apalagi di Riung ada tempat daerah wisata," ungkap Anwar Pua Geno, disaat meninjau Jembatan Aesesa.

Politisi Golkar ini mengatakan, Dinas PU Kabupaten dan Provinsi ambil langkah cepat. Jangan lama lagi segera perbaik. Ini sangat berdampak pada aktifitas transportasi ditempat ini.

"Saya berharap dengan kondisi seperti ini Dinas Pekerjaan Umum baik Kabupaten Nagekeo, maupun Dinas PU Provinsi untuk segera berkoordinasi dan menidaklanjuti untuk segera perhatikan dan perbaiki. Karena ini urat nadi transportasi masyarakat. Saya minta dalam waktu yang cepat ini sudah bisa fasilitasi. Kalaupun tidak cepat pemerintah segera mengambil langkah untuk memakai jalur atau jalan alternatif di Aloripit. Dengan membebani pengguna jalan, pemilik mobil atau kendaraan dengan tarif yang mahal," ungkap pria yang akrab disapa Anwar ini.

Ia berharap dalam waktu dekat segera ditangani. Agar aktivitas transportasi bisa normal kembali. Masyarakat tidak susah dan tidak berlarut-larut menunggu Jembatan ini selesai dikerjakan.

"Itu harapan saya sebagai ketua DPRD Provinsi yang melihat langsung hari ini. Memang kemarin saya dapat laporan dari kemarin makanya hari ini saya langsung turun untuk melihat dan bisa diatasi secepatnya," ujar Anwar.

Ia mengaku masyarakat banyak mengeluh soal kualitas kerja jembatan Aesesa. Kualitas kerjanya tidak bagus sehingga aspal cepat rusak dan terkesan asal kerja.

"Ini banyak dikeluhkan oleh masyarakat soal kualitas kerja. Artinya tadi masyarakat sampaikan bahan campurannya jarak besinya. Nanti DPRD Provinsi lewat komisi terkait akan panggil Dinas PU. Tapi yang terpenting adalah bagaimana ini diatasi, diambil solusinya agar cepat ditindaklanjuti. Kalau tidak pasti akan macet ditempat ini. Pasti akan mengganggu transportasi bagi masyarakat. Ini satu-satunya jembatan yang layak dan sangat vitalkan. Sekali lagi saya minta pemerintah untuk mengambil langkah cepat dan kalau bisa dibuka jalur alternatif di Aloripit," ungkap Anwar.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved