Berita Kota Kupang

Karyawan Trans Studio Kupang Antusias Donor Darah

Puluhan karyawan Trans Studio Kupang terlihat antusias untuk mendonorkan darahnya saat acara Ayo Ikut Donor Darah.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Karyawan Trans Mart Studio Mini Kupang sedang melakukan kegiatan donor darah di Trans Mart Kupang, Sabtu (28/7/2018). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Puluhan karyawan Trans Studio Kupang terlihat antusias untuk mendonorkan darahnya saat acara "Ayo Ikut Donor Darah" kerjasama Dompet Dhuafa NTT, Trans Studio Kupang dan PMI Wilayah NTT di Party Room Trans Studio, Lantai 3 Transmart Kupang, Sabtu (28/7/2018).

Dalam kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 Wita itu, para karyawan yang mengenakan seragam Trans Studio warna orange tampak memenuhi tempat pelaksanaan donor darah.

Baca: Tragis, Usai Bekerja Sebagai TKW di Malaysia, Fisik TWK Ini Jadi seperti Ini

Bebereapa karyawan perempuan tampak tegang saat duduk di kursi donor darah, sedangkan yang lain tampak bercerita sambil menunggu giliran untuk mendonorkan darahnya dalam ruangan itu.

Seorang karyawan Trans Studio, Elpis (23) saat ditanya POS-KUPANG.COM seusai mendonorkan darahnya mengaku deg-degan saat mendonorkan darahnya. Pasalnya, ini merupakan pengalaan pertamnaya untuk mendonorkan darah.

"Waktu donor tadi saya deg-degan," kata lelaki yang telah menjadi karyawan sejak awal keberadaan Trans Studio ini.

Ia bercerita, jantungnya berdegup kencang hingga kakinya berkeringat, sehingga ia terpaksa membuka sepatunya saat donor darah berlangsung. "Mungkin karena gugup, ini baru pertama kalinya," lanjut Elpis yang bergolongan darah AB ini.

Senada, Mariana Djara (25) karyawan Trans Studio yang juga baru perama kali mendonorkan darahnya mengaku hal yang sama. Perempuan berdarah Sabu ini mengatakan bahwa sangat takut dan deg-degan sebelum melakukan donor darah.

"Sebelum donor darah, beta rasa takut trus deg-degan karna ini baru pertama kali," tukasnya.

Menurutnya, kegiatan donor darah ini merupakan kegiatan yang baik karena dapat membantu orang lain yang membutuhkan darah. "Ini baik karena dengan donor darah kita bisa membantu audara-saudara kita lain yang membutuhkan," ungkapnya.

Mariana awalnya merasa takut namun setelah melihat beberapa temannya mendonorkan darah, ia menjadi berani. Ia mengungkapkan selain membagi kebaikan, kegiatan donor darah juga dapat membuat tubuhnya lebih sehat. "Saya senang karena banyak warga yang juga bersedia untuk mengikuti donor darah. Harapan saya, supaya lebih sering-sering diadakan karena bisa membantu serta memberikan pemahaman tentang arti positif donor darah itu sendiri bagi masyarakat.

Ketua Panitia pelaksana kegiatan donor darah, Ria Ruslan (24) dari Dompet Dhuafa mengungkapkan selain dalam rangka menambah stok perbendaharaan darah bagi Palang Merah Indonesia (PMI), kegiatan ini juga merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara Dompet Dhuafa, Trans Studio Mini dan PMI serta masyarakat.

"Kita targetkan 30 peserta dan dari Trans Studio mungkin 30-an peserta yang merupakan karyawan sift pagi dari 70-an karyawan," ungkapnya.

Hingga pukul 12.00 Wita sebanyak 71 peserta terdaftar menjadi peserta donor darah. Dalam perencanaan panitia, kegiatan ini akan berlangsung hingga pukul 14.00 Wita.

"Harapan kami, semoga tetap ada kerjasama ke depan, apalagi untuk kegiatan kegiatan social yang membantu masyarakat, " pungkas perawat kesehatan ini.

Eduard Babu dari Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Provinsi Nusa Tenggara Timur mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi kerjasama ini. Ia bersama sembilan anggota tim yang melayani kegiatan ini berharap makin banyak orang yang mau mendonorkan darahnya. Harapannya, masyarakat dapat lebih banyak lagi mendonorkan darahnya untuk memenuhi kebutuhan stok darah di sebelas rumah sakit yang ada di kota Kupang. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved