Berita Kesehatan
11 Bahaya Mengkonsumsi Kerupuk, Dari Kanker Sampai Gagal Ginjal, Antisipasi Dengan Tips Ini
11 bahaya mengkonsumsi kerupuk, dari kanker sampai gagal ginjal, antisipasi dengan tips ini.
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
Bukan hanya itu, minyak yang di butuhkan untuk menggoreng juga lebih hemat dan sedikit. Berhubung sekarang ini harga minyak memang sedang naik, sedangkan harga kerupuk juga tak mungkin selangit.
Pembeli dan penikmat kerupuk biasanya dari kalangan bawah menengah. Jika harga kerupuk naik, maka siapa yang masih mau membeli?
Itulah mengapa penjual memasukkan plastik dan lilin. Hal ini menguntungkan penjual dan menjauhkan dari kegagalan produksi.
Baca: Pencari Kerja, 28 Lembaga Pemerintah dan Swasta Ini Buka Lowongan Kerja, Situs dan Deadlinenya
Baca: Perempuan Ini Kaget Cincin Yang Dibeli di Pasar Loak Mengandung Misteri
Sayangnya, pakar kesehatan menyebutkan jika ada bahaya yang mengintai jika kita mengkonsumsi makan kerupuk dengan berlebihan seperti sebagai berikut.
1. Resiko obesitas
Kerupuk harus diolah dengan cara digoreng di dalam minyak. Karena alasan inilah kita terkadang masih bisa menemukan kandungan minyak pada permukaan kerupuk.
Hal ini membuat kerupuk kaya akan kandungan kalori dan lemak yang jika dikonsumsi secara berlebihan tentu akan bisa memicu kegemukan.
2. Tekanan darah tinggi
Selain minyak, kandungan lain yang sangat tinggi pada kerupuk adalah natrium.
Banyaknya taburan garam dan berbagai bumbu penyedap inilah yang bisa membuat kerupuk memiliki rasa lebih gurih.
Mengkonsumsinya dengan berlebihan tentu akan membuat kita lebih beresiko terkena masalah tekanan darah tinggi.
4. Menyebabkan gagal ginjal
Kandungan polyvinyl chloride ternyata bukan hanya merusak hati, namun juga ginjal. Dalam melakukan proses pembuangan racun atau detoksifikasi, jika zat yang di cerna terlalu berbahaya, akan meningkatkan kerja ginjal.
Padahal jika anda membiarkan ginjal bekerja tidak sesuai mestinya, akan merusak sistem kinerjanya. Parahnya hal ini akan adalah meningkatkan resiko penyebab gagal ginjal.
5. Kanker