Piala Dunia 2018

Di Grup G, Inggris Ingin Membuang Mimpi Buruk

Kami belum memenangkan pertandingan pada babak penyisihan sejak 2006. Jadi jelas, lolos dari grup dan memenangkan babak penyisihan akan menjadi

Editor: Ferry Ndoen
(twitter.com/FIFAWorldCup)
Penyerang tim nasional Italia, Lorenzo Insigne (kiri), berusaha merebut bola dari penguasaan bek Inggris, Danny Rose, dalam laga persahabatan internasional di Stadion Wembley, London, Rabu (28/3/2018) dini hari WIB. 

Tim asuhan Roberto Martinez itu menggebu-gebu mencapai hasil lebih dari penampilan mereka di Brazil pada 2014 yaitu laga perempat final. Vincent Kompany dan kawan-kawan sangat optimistis menatap Piala Dunia 2018 Rusia setelah mengantongi empat kemenangan dan satu hasil imbang pada pertandingan pemanasan sejak November 2017.

Belgia menjadi tim unggulan asal Eropa selain Jerman dan Portugal dalam Piala Dunia 2018 setelah ketiganya menempati peringkat lima besar dunia.

Tim yang bermarkas di Stade de Jubile itu akan mengawali penampilan mereka di Rusia menghadapi tim Panama pada Senin (18/6). Panama merupakan tim debut Piala Dunia dengan bekal peringkat 55 dunia.

Walaupun dipenuhi pemain-pemain jawara di berbagai liga Eropa, Belgia tetap waspada ancaman penjegalan terhadap pasukan mereka. Setidaknya itu terjadi pada laga pemanasan lawan Kosta Rika.

De Bruyne meminta Hazard untuk bersikap tenang meskipun akan menjadi sasaran pemain-pemain lawan selama Piala Dunia 2018. Hazard terpaksa meninggalkan lapangan menyusul cedera walau Belgia menang 4-1 atas Kosta Rika.

"Anda perlu memperhitungkan apa yang akan datang. Sebisa mungkin, Anda harus tenang meskipun itu tidak mudah," ujar de Bruyne.

Sementara, Dedryck Boyata mengatakan siap untuk menggantikan Vincent Kompany seandainya sang kapten tim belum pulih dari cedera pangkal paha pada laga perdana Piala Dunia.

"Saya tahu dia (Kompany) telah bekerja sangat keras. Jika saya memiliki kesempatan untuk bermain, tentu saja saya akan sangat senang," ujar bek Celtic itu.

Tunisia, yang juga berada dalam Grup G, tidak layak diremehkan baik oleh Inggris maupun Belgia. Tim Elang Kartago, dalam tiga pertandingan persahabatan, mampu menahan imbang Turki dan Portugal meskipun takluk 0-1 dari Spanyol.

Tim asuhan Nabil Maaloul itu boleh jadi bukan tim jagoan, bukan pula kuda hitam, dalam Piala Dunia 2018. Tapi ketika Inggris ataupun Belgia harus tersandera pemain-pemain yang cedera, tim asal Afrika Utara itu berpeluang lolos grup G sebagaimana target mereka.

"Target pertama adalah melewati babak penyisihan grup karena itu hal luar biasa bagi negara kami. Bagi saya, pertandingan ini menjadi emosi besar karena berlaga dengan kostum negara. Saya berharap tim kami dapat melakukan sesuatu yang baik dalam Piala Dunia," ujar Yohan Benalouane yang juga bermain di lini belakang Leicester City.

Selain Tunisia, Panama bukanlah tim favorit baik dalam Piala Dunia 2018 maupun dalam penyisihan grup G. Tim muda asal Amerika Tengah itu hanya berharap mendapatkan setidaknya satu kemenangan dalam penampilan mereka di Rusia.

Pelatih Hernan Dario Gomez mengakui timnya berada di luar radar tim-tim lain peserta Piala Dunia meskipun sukses masuk pertandingan utama Piala Dunia setelah menang 2-1 atas Kosta Rika pada kualifikasi CONCACAF.

Empat tim grup G tentu berharap lolos setidaknya babak penyisihan dan bertemu dua tim dari empat tim grup H yang diisi Polandia, Kolombia, Senegal, serta Jepang pada laga 16 besar.

Tim grup G, terutama Inggris dan Belgia, berambisi menghadapi dua tim teratas dunia yaitu Jerman (grup F) atau Brazil (grup E) pada laga perempat final. (*)

Baca: Remas dan Orang Muda Katolik Gelar Pawai Takbiran di Kampung Buton

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved