SEDIH! Anggota Brimob Tewas Ditusuk Teroris, Begini Jeritan Hati Anaknya.

Meskipun begitu, ia tetap tegar dan mengucapkan kata-kata perpisahan "selamat jalan pak" untuk mendiang ayahnya itu.

Editor: Bebet I Hidayat
ISTIMEWA
Bripka Prencje 

"Pelaku tewas di tempat, korban juga meninggal," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Jumat (11/5/2018).

Penusukan terhadap Marhum sekira pukul 23.45 WIB di Halaman Kantor Intelmob.

Peristiwa bermula saat Bripka Marhum tengah bertugas di depan Mako Brimob.

Marhum mencurigai aktivitas TS yang berada di depan Rumah Sakit Bhayangkara.

Lalu, Marhum membawa TS dengan berboncengan motor ke Mako Brimob.

TS dibawa ke kantor Satintel Brimob saat itu.

Setibanya di kantor Satintel Brimob, TS mengeluarkan pisau dan menusuk korban.

Marhum berteriak meminta tolong dan kemudian anggota lain yang melihat kejadian itu menembak pelaku hingga tewas.

Akibat penikaman itu, Marhum sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Brimob untuk diselamatkan.

Sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh dokter piket.

Sementara jenazah TS berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Di media sosial Facebook, foto almarhum Mahrum sudah dimasukan ke peti mati dan ditutupi bendera merah putih sudah beredar.

Peti mati itu diletakan di dalam sebuah ruangan untuk diberikan penghormatan terakhir sebelum dikebumikan.

Tak hanya itu, di bagian depan peti juga tampak foto semasa hidup Mahrum sedang mengenakan pakaian dinas kepolisian.

Pria berusia 41 tahun ini juga dikabarkan meninggalkan anaknya yang masih berusia 16 tahun.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved