Mobil APV Mati Mesin Lalu Masuk Jurang di Jalan Trans Benteng Jawa, Ardianus Tewas Mengenaskan

Mobil pun mundur belakang lalu masuk ke dalam jurang sehingga mengakibatkan Ardianus Arianto (20) tewas.

Penulis: Aris Ninu | Editor: Agustinus Sape
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Aparat Lantas Polres Manggarai melakukan olah TKP kasus laka lantas ‪di Trans Benteng Jawa, Kabupaten Manggarai Timur. 

Laporan Reporter Pos-Kupang.com, Aris Ninu

POS-KUPANG-COM | BORONG - Mobil Suzuki APV dengan nomor polisi (Nopol) W 1641 PI warna silver yang dikemudikan Yuventus Yon Waldi Hariandi (19) menaiki tanjakan Jalan Trans Benteng Jawa-Dampek di Kampung Wae Paci, Desa Golo Manggung, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Selasa (1/5/2018) pukul 19.00 wita, tiba-tiba mesinnya mati.

Mobil pun mundur belakang lalu masuk ke dalam jurang sehingga mengakibatkan Ardianus Arianto (20), warga Kampung Ketang, Desa Tengku Leda, Kecamatan Lamba Leda yang berada di dalam mobil tewas.

Ada juga Sebastianus Numpu (20), warga Ketang, Desa Tengku Leda, Kecamatan Lamba Leda mengalami luka ringan dan dilarikan ke Puskesmas Benteng Jawa.

Demikian kasus laka lantas di ruas jalan trans Benteng Jawa-Dampek yang digambarkan Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK melalui Kanit Laka, Aiptu Raji kepada Pos-Kupang.com di Ruteng, Rabu (2/5/2018) malam.

Ia menjelaskan, pihaknya baru dari lokasi kejadian melakukan olah TKP dan melihat korban laka yang meninggal dunia dan luka ringan.

"Kami baru dari lokasi kejadian melakukan pemeriksaan TKP dan saksi,"ujar Raji.

Ia mengungkapkan,hasil olah TKP di jalan trans Benteng Jawa- Dampek, telah terjadi kecelakaan out of control yang melibatkan kendaraan minibus Suzuki APV No.pol W 1641 PI warna silver yang melaju dari arah utara jurusan Dampek menuju arah selatan jurusan Benteng Jawa.

"Ketika melewati jalan menanjak mesin kendaraan mati dan kemudian melaju mundur dan jatuh ke dalam jurang, yang mengakibatkan 1 orang penumpang meninggal dunia setelah sempat dirawat di Puskesmas Benteng Jawa dan 1 orang penumpang mengalami luka ringan termasuk pengemudi kendaraan," ujar Raji.

Ia pun membeberkan, dugaan sementara pengemudi kendaraan lalai pada saat melewati jalan menanjak yang mengakibatkan kendaraan mengalami mati mesin dan kemudian lari mundur. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved