VIDEO Ketua PPK dan Sekcam Wewewa Barat Berseteru Dipicu Keinginan Menambah Data Pemilih Pilkada SBD

Dalam video berdurasi 1 menit 36 detik itu diketahui bahwa Sekcam ngotot menambah DPT di Wewewa Barat.

Editor: Alfons Nedabang

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Sebuah video berisi perseteruan terkait daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Sumba Barat Daya (SBD) beredar di media sosial.

Belakangan diketahui bahwa si wanita dan pria yang ribut adalah Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Wewewa Barat, Ina Keke dan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Wewewa Barat, GN.

Dalam video berdurasi 1 menit 36 detik itu diketahui bahwa Sekcam ngotot menambah DPT di Wewewa Barat.

Inna Keke bersikukuh mempertahankan data pemilih yang telah melalui proses pencocokan dan penelitian (Coklit).

Video perseteruan Ketua PPK dan Sekcam Wewewa Barat
Video perseteruan Ketua PPK dan Sekcam Wewewa Barat (screenshot)

Video tersebut pertama kali diunggah akun Facebook Umbu Yusuf Maramba Djawa kemudian akun Dany Ratu membagikan ke grup Bebas Bicara Bicara Bebas.

Unggahan tersebut disertai dengan status: Ketua PPK Wewewa Barat Inna Keke dan Sekcam Wewewa Barat beradu mulut krn sekcam ingin naikkan DPT di Wewewa barat....Ini berbahaya keberlangsungannya Negara demokrasi, ada apa dengan niat mau naikkan angka DPT.?? Semoga PPK tetap konsisten pada garis kebenaran."

"Darurat DPT. Ini berbahaya," tulis Dany Ratu.

Baca: BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Pembunuh Meri Faot

Di kolom komentar, Dany Ratu yang diketahui sebagai anggota KPU Kota Kupang mengatakan, "Mari kita beri dukungan moril bagi PPK dan Panwascam setempat. Independensi mereka patut diancungi jempol."

Postingan Dany Ratu mendapat tanggapan, di antaranya Octo Laa yang juga diketahui Pos Kupang sebagai anggota KPU Kabupaten Kupang.

"Arogansi Struktural yg Takut Kehilangan Jabatan. Mestinya ini langsung ditindak lanjuti oleh Panwascam. Ada Apa dari Niat Seorang ASN Menaikan Jumlah DPT. Atau Mungkin Perlu ada Pembelajaran Ttg Pemilu Bagi ASN. Sering kali Sekretariat Memposisikan diri sebagai Pejabat dan Penyelenggara adalah Karyawannya.... Miris memang... Seorang ASN yg tidak paham TUPOKSI.... Cocoknya Ketua PPK ini Buat Laporan Tertulis biar Oknum ASN tsb bisa kena Sanksi," tulis Octo Laa.

Akun Rudolf Godlief Dimu berharap Gakumdu segera menyikapi persoalan tersebut.

Baca: Ungkap Kematian Meri Faot Aparat Polres Kupang Aman Riko Tabun

"Harap Gakumdu bertindak cepat mengambil langkah hukum dg cepat, di cek maksud dan tujuannya, kalo melanggar hukum maka segera di tindak agar tdk terjadi lagi spt ini... Dalam peraturan KPU tentang tata kerja PPK,PPS dan KPPS,.. sekretaris PPK bertanggung jawab kepada PPK melalui ketua PPK..," tulis Rudolf Gidlief Dimu.

Perseteruan Ina Keke dan Sekcam Wewewa Barat juga ramai dibahas di grup Berita Sumba Barat Daya.

Akun Facebook Aderita Andinono membagikan berita sebuah media online tentang buntut keinginan menambah data pemilih Sekcam Wewewa Barat, GN dilaporkan ke polisi oleh Ketua PPK Wewewa Barat, Elisabeth Ina Keke.

Sekcam sekaligus Sekretaris PPK dilaporkan karena mengintimidasi Ina Keke.

Baca: Kapolres Kupang Sebut RT Tersangka Pembunuhan Meri Faot

Intimidasi dilakukan berulang kali, secara langsung maupun via telepon seluler karena keinginan menambah data pemilih Kecamatan Wewewa Barat.

"Aroma interpensi PPK dan KPUD SBD sudah mulai. Stop kalian main2 dgn suara rakyat. Haloww Kapolsek Wewewa Barat. Tolong laporannya ditanggapi dgn serius," tulis Aderita Andinono menyertai postingannya.

Postingan tersebut dibanjiri komentar netizen. Netizen bangga dengan keberanian Ketua PPK Wewewa Barat.

@Bernadete Bani: Saya bangga skl dgn sikapmu ibu Elisabeth yang berani ambil sikap tegas terhadap org yg curang dlm PILKADA.semoga semua ketua PPK di SBD sama seperti ibu ELISABETH.

Baca: Kisah Seorang Wanita Pengemis yang Menjadi Ibu Bagi Ribuan Anak Yatim Piatu

@Rolly Dunga: Salute...buat PPK Wewewa Barat yg dgn berani mempertahankan prinsip kebenaran yg hakiki...maju terus ibu Elisabet Inna Keke.banyak orng yg mendukung ibu

@Bernardus Tamo Ama: Ketua PPK bertindak tepat,jangan karena keinginan pihak tertentu nanti Ketua PPK yg kena akibatmya,jadi jalankn tugas sesua ketentuan ok Tuhan berkati semuanya

@Hery Anastasya: Elisabeth Ina Keke is The Wonder Woman. Tugas mulia di pundak anda. Maju trus. Tuhan Beserta mu.

Ada netizen menyayangkan sikap yang menciderai pesta demokrasi.

Baca: 3 Cara Menghilangkan Tato Permanen Secara Medis, Silahkan Dicoba!

@Samuel Emaus: Ternyata begini dorang Pu kerja rusak kow....Tuhan Ew. Kenapa Su Ada Tunas2 Perusak Di SBD...Masyarakat Memohon Kepada Kepolisian Untuk menuntaskan Persoalan Ini...karna Sangt Mencederai Pesta Demokrasi Apalagi Banyak Ancaman di Kubu PPK Webar.. Dan Sy Yakin Bapa Tua Yg Di Maksudkan Bisa Di Ungkapkan.....#Semoga Segera Di Tuntaskan...

@Lucke Saw: klo berita ini benar adax mk kita sbgai msyarakat kecil hrus waspada dgn cara2 sprti ini tdk mndidik msyarakat brpolitik yg santun.,ini sudh mau kmbali ke jaman ORDE BARU.

@Gab Pira: Berhentilah bermain2 utk merekayasa proses dan hasil Pilkada SBD. Peristiwa Pilkada 2013 menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Biarlah rakyat memilih sesuai hati nuraninya. Maju terus PPK Wewewa Barat. Jangan takut utk sebuah kebenaran.

Baca: PERKENALKAN! Ini Grace Natalia Famdale, Putri Citra Intelegensia Indonesia Asal NTT

Netizen juga berharap aparat keamaan segera bertindak. Selain itu mengimbau masyarakat untuk terus melakukan pengawasan demi terwujudnya Pilkada SBD yang Jurdil.

@Karolus Kodi Bani: Betul ko.....tolonglh pak.....Tangkap itu yang teror petugas......

@Yulius Umbu Lado: Semoga semua INSTANSI TERKAIT bisa berjalan seiring seturut UU demi PILKADA BERSIH TANPA CURANG. ??

@Robertus Ranggamone: Harusnya pihak berwenang hrs cepat tindak lanjuti krn SBD umumnya termasuk rawan PILKADA

@Elia Umbu Zasa: Tetap kawal bersama supaya PPK dan KPUD Independent, profesional dalam bekerja bagi suksesnya PEMILUKADA SBD. Semua tugas yang dilakukan atas nama Tuhan pasti mendapat solusi. Amin.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved