Viral Perkelahian antara Dua Siswa SMP di Jawa Barat, Netizen Anggap Wajar: Namanya Juga Laki

POS-KUPANG.COM -- Media sosial kali ini digegerkan lagi dengan aksi kekerasan yang dilakukan oleh seorang siswa.

Akun Instagram @ndorobeii mengunggah sebuah video yang menunjukkan seorang siswa dipukuli oleh temannya sendiri pada Kamis (15/2/2018).

Menurut keterangan dari @ndorobeii, aksi kekerasan tersebut terjadi di daerah Subang, Jawa Barat.

"Adakah Yang Tahu Dan knl Anak" sekolah dlm video ini ... !!!
Mohon dgn sangat di tindak lanjut.
Pihak sekolah , ortu Dan mohon Pak polisi Untuk merespon .
info yg masuk di daerah subang.
viralkan demi peduli generasi Kita ,agar di tindak lanjut," tulis @ndorobeii.

Baca: BTS Menangkan Album of The Year di Gaon Chart Music Awards, Ini Deretan Pemenang Lainnya, Selamat!

Baca: Fachri Albar Tersandung Kasus Narkoba, Instagram Renata Dibanjiri Komentar, Netizen: Gak Nyangka!

Kedua siswa yang tampaknya masih duduk di bangku SMP tersebut berkelahi sementara teman-teman yang lain hanya menonton.

Perkelahian itu terjadi antara bocah laki-laki yang mengenakan jaket berwarna hitam dan bocah satunya lagi yang bertelanjang dada.

Saat keduanya sama-sama mencoba melayangkan pukulan, bocah yang bertelanjang dada berhasil membuat lawannya tersungkur.

Tidak mampu bangkit kembali, bocah yang sudah tersungkur tersebut dipukul berulang-ulang kali.

Di akhir video, bocah yang tersungkur meminta ampun dan perkelahian tersebut berhasil dilerai.

Setelah 12 jam diunggah, video tersebut sudah ditonton sebanyak 19.816 kali.

Banyak netizen yang menyayangkan aksi tersebut lantaran pelaku dan korban sama-sama masih berada di bawah umur.

Terlebih perkelahian tersebut terjadi saat adzan berkumandang.

"Adzan malah berantem!!! Gak guna berantem beranteman," tulis @bagus_andrean77.

"Astaghfirullah, generasi sekarang kok kya gini yaa.. Pda sok jagoan, Miriss !!!" tulis @siti.fatimah83.

Baca: Roro Fitria Ditangkap Polisi Terkait Narkoba, Akun Instagramnya Dibanjiri Komentar

Baca: Tarif Rp60 Juta, Warisan hingga Pesugihan. Inilah Sumber Kekayaan Roro Fitria yang Sulit Dipercaya

"Astaqfirulohhalaadziim tolong pihak sekolah ditindaklanjuti itu biar nggak terulang lagi," tulis @eva_widiani.

"Ini memang kasar tp gmn ya jaman gw dlu msh tdk mengkuatirkan tp klw jaman skrg kok ngeri bayanginya.. Krn kasus pembunuhan anak2 dbwh umur sering terjadi," tulis @diondion810.

Namun, ada juga netizen yang menganggap perkelahian tersebut wajar dilakukan oleh anak laki-laki.

"Takdir kalian nak, lahir di tahun 2000 an. Dan saat km remaja ini melakukan perkelahian selalu kena media. Beda yg 90an mau tawuran, pukul2 an sama tetangga teman. Paling pulang2 di marahin simbok. Gak samoai viral. Ya semoga jgn ditiru gak baik," tulis @aan_octavian.

"One by one, jng keroyokan aja, pas dipisahin udah langsung selesai, cowo berantem wajar, cowo lipstikan,,, nah itu yg ga wajar," tulis @alitatmajaya.

"Dari generasi ke generasi selalu ada yg ginian,namanya juga laki.. Emang lu hidup digenerasi apa min?" tulis @hamdani_0909.

"Perkelahian ini wajar bagi saya, namanya juga masa perkembangan emosional, yg ga wajar kalau di viralkan," tulis @saktiekachandra.

Baca: Wanita yang Ditangkap Bersama Marianus Sae Ternyata Istri Seorang Dokter

Baca: Fantastis! Ini Besaran THR 2018 yang Diterima PNS

Seorang netizen bahkan menyarankan bocah tersebut untuk rehat sholat berjemaah lantaran terdengar adzan, baru setelahnya bisa melanjutkan perkelahian.

"Ya ampuun lagi adzan loh.. alangkah baiknya rehat dlu lanjut lg stlah adzan tp dg wudhu dan k mesjid bareng2," tulis @baroelbw.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)