Dianggap Cabul, Tiongkok Larang Hip Hop dan Artis Bertato Tampil di TV, Netizen Beri Balasan Keras
GAI menerima dampaknya setelah dipecat dari ajang kompetisi yang tayang di TV.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Efrem Limsan Siregar
Larangan tersebut disusul dengan pemecatan GAI, rapper terkemuka dari kompetisi The Singer di Hunan TV.
Baca: Ghea Indrawari Buat Juri Indonesian Idol Tersihir, Ari Lasso : Sampai Saya Melupakan Kekesalan
Bahkan video GAI, yang aslinya bernama Zhou Yan, dihapus dari Youtube.
Apa sebabnya? Tak ada penjelasan resmi yang disampaikan.
Sebelumnya, Wang Hao, alias PG One, rapper terkenal lainnya, juga pernah mengalami kejadian tak mengenakkan.
Ia dituntut meminta maaf pada awal bulan ini karena salah satu lagunya, "Christmas Eve", dianggap mempromosikan budaya narkoba dan merendahkan wanita.
Baca: Kurang Dari 24 Jam Tim Buser Polres Belu Ringkus Pelaku Penusukan Terhadap Megi Manek
Begitu juga dengan rapper lainnya, semisal Yanqi, yang dihapus dari variety show Happy Camp, menurut Tecent News.
Reaksi keras pun disampaikan warganet menganggapi pelarangan tersebut.
"SARPPFT sampah! Mereka tak mampu memberi kesempatan kepada penyanyi hip hop China untuk bertahan hidup! kita bisa kembali ke zaman kuno," tulis seorang pengguna Weibo, semacam Twitternya Tiongkok.
"Bagaimana bisa pemerintah yang berbudaya tinggi punya logika kekanak-kanakan seperti ini?" tanya akun lainnya.
Baca: Viral, Kisah Relawan Peringatkan Rem Blong pada Mobil, Jika Diabaikan Nyawa Taruhannya
TRIBUNNEWS/Efrem Limsan Siregar