Labkes NTT Tetap Membangun Komitmen dengan Jejaring, Inilah Tujuannya
Agustinus Sally menjelaskan, layanan Labkes sampai saat ini sangat dirasakan oleh stakeholder yang sudah bekerjasama
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Dion DB Putra
PPS KUPANG.COM, KUPANG -Unit Pelayanan Teknis Laboratorium Kesehatan (UPT Labkes) NTT membangun kemitraan dengan berbagai stakeholder. Tujuannya menjadikan Labkes NTT sebagai rujukan yang selalu mengedepankan pelayanan yang prima kepada semua pihak, baik masyarakat, instansi maupun lembaga swasta lainnya.
"Ada 42 stakeholder sampai saat ini sudah menandatangani MoU dengan Labkes NTT. Ini merupakan komitmen kami ke depan. Kami akan selalu tetap mempertahankan jejaring yang ada serta tetap menjalin kerja sama yang baik. Kami akan lebih mengutamakan pelayanan yang prima. Tentunya kita harapkan mutu atau kualitas pelayanan di Labkes harus ditingkatkan," kata Kepala UPT Labkes NTT, Drs. Agustinus Sally seusai Pertemuan Jejaring dalam Rangka Peningkatan Kerja Sama dengan Stakeholder Pengguna Jasa Layanan Labkes NTT, di In and Out Resto Kupang, Jumat (8/12/2017).
Agustinus Sally menjelaskan, layanan Labkes sampai saat ini sangat dirasakan oleh stakeholder yang sudah bekerjasama. Layanan unggulan yang sudah dilakukan oleh Labkes, yaitu home service atau pemeriksaan langsung ditempat seperti di rumah, di instansi.
"Ini bertujuan untuk mendekatkan Labkes NTT dengan masyarakat. Tarif sesuasi Perda. Tentu kami akan komit mendekatkan diri dengan stakeholder, masyarakat dan pihak lainnya," kata Sally.
Ia mengungkapkan, stakeholder yang sudah membangun kerja sama ini akan tetap dijaga dan tetap dipertahankan serta kerjasamanya perlu ditingkatkan.
"Masyarakat tentu akan bisa merasakan pelayanan yang kami berikan. Selain itu
masyarakat bisa menjangkau pelayanan unggulan kami bisa ditelpon saja kami akan jemput bola. Tentu kami tidak akan statis kami terus tingkatkan pelayanannya," kata Sally.
Ia mengaku, ke depan akan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada semua pihak di bidang tertentu. "Harapannya Labkes bisa dijadikan sebagai tempat yang baik untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Tentu butuh komitmen dan kerja sama semua pihak," katanya.
Ia juga menyampaikan, kalau rumah sakit tidak bisa membeli CT Scan pihaknya akan berupaya mengadakan alat itu. Itu semua demi pelayanan kepada masyarakat.
Sebelum pertemuan dilakukan penandatanganan MoU dengan Layanan Cuma-Cuma Dompet Dhuafa Kupang, yaitu, drg. Martina Tirta Sari, dan Kepala Labkes NTT, Agustinus Sally, disaksikan Sekretaris Dinkes NTT, Klemens Kesule Hala serta puluhan perwakilan stakeholder lainnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan NTT, Klemens Kesule Hala, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah menggunakan jasa layanan Labkes NTT.
"Tentu masukan, kritikan dari semua stakeholder sangat dibutuhkan untuk pembangunan dan peningkatkan layanan Labkes untuk lebih baik lagi ke depannya," kata Klemens. (gg)