Ini Cara Robert Soter Marut Atasi Kekeringan di NTT

Saya menawarkan dua pendekatan mengatasi kekeringan. Dari udara dengan progam hujan buatan. Dari darat membangun penampungan-penampungan air. Sumbernya dari hujan dan dari proses pengubahan air laut menjadi air tawar dengan metode reverse osmosis.

Metode yang terakhir ini bisa dengan menggunakan teknologi tepat guna yang sudah dipakai oleh beberapa LSM di NTT dalam skala kecil, dan juga bisa menggunakan cara kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan besar untuk skala besar.

Program mengatasi kekeringan ini berbanding lurus untuk meningkatkan produktivitas tanaman pangan: beras, jagung, sayur-sayuran dan kacang-kacangan. Kabupaten-kabupaten yang memiliki lahan pertanian yang memadai didorong untuk meningkatkan produksi komoditi pangan yang mencakup padi, jagung, sayur-sayuran, kacang-kacangan.

Mempertimbangkan kondisi bahwa kabupaten-kabupaten penghasil serealia (padi dan jagung) cenderung penduduknya memiliki daya beli rendah (dari penelitian WFP 2015), maka penting untuk meningkatkan pertanian terpadu dengan peternakan dan tanaman-tanaman lain yang bisa menunjang pendapatan petani lebih tinggi. (Tim Media Robert Marut)