Sembilan Tim Unjuk Kreatifitas Dalam Lomba Grafiti Pena Batas RI-RDTL

Laporan Wartawan Pos Kupang, Edy Bau

POS-KUPANG.COM | ATAMBUA--Sebanyak sembilan tim unjuk kreatifitas dalam ajang lomba grafiti yang diselenggarakan Persatuan Jurnalis Belu Perbatasan (Pena Batas) RI-RDTL, Selasa (24/10/2017).

Lomba yang berlangsung selama dua hari ini menggunakan bangunan tembok milik Toko Gajah Mada Atambua.

Pantauan Pos Kupang, Selasa pagi, para peserta sudah mulai menggambar. Ada yang menggambar manusia, ada juga yang menggambar binatang dan benda lainnya.

Peserta ada yang berasal dati siswa SMA, umum dan juga dari Anggota Brimob.

Koordinator Lomba Grafiti, Ricky Anyan kepada Pos Kupang mengatakan, peserta lomba dipersilahkan menuangkan idenya melalui gambar pada tembok bangunan. untuk selanjutnya dinilai oleh tim juri pada Rabu (25/10/2017).

"Semua bahan panitia siapkan, silahkan panitia berkreasi. Intinya tetap dalam tema besar Sumbang Gagas untuk Rai Belu," ujarnya.
Sekretaris Panitia Pena Batas RI-RDTL, Yansen Bau mengatakan, lomba grafiti ini adalah salah satu rangkaian kegiatan yang dilakukan Pena Batas menyongsong hari sumpah pemuda tahun 2017.

Dikatakannya, lomba grafiti ini dilakukan agar anak-anak yang memiliki hoby grafiti bisa menyalurkannya. Apalagi, lanjutnya, selama ini jarang dilakukan lomba sejenisnya.

"Kita berharap bisa melahirkan komunitas grafiti di Belu sekaligus memberantas aksi vandalisme di Kota Atambua dan sekitarnya," kata Yansen.

Yansen juga menyampaikan terimakasih kepada Tokoh Gajah Mada Atambua yang bersedia memberikan tembok bangunannya sebagai media grafiti, juga kepada pemerintah kabupaten Belu dan pihak lainnya yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini. (*)