Gubernur NTT Minta Mendikbud Perhatikan Masalah Pendidikan di NTT
Lebu Raya menyebut persoalan pendidikan yang dihadapi di NTT adalah kekurangan sarana dan prasarana.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Alfons Nedabang
lihat foto
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Edi Hayon
POS KUPANG.COM, OELAMASI - Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya mengharapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperhatikan dan membantu menyelesaikan persoalan pendidikan di NTT.
Harapan ini disampaikan Lebu Raya kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Prof. Dr. Muhadjir Effendi, MAP pada acara peresmian lima sekolah di NTT yang dipusatkan di SMP Negeri 8 Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Sabtu (30/9/2017).
Baca: Mendikbud Muhadjir Efendi Resmikan 5 Sekolah di NTT
Selain SMP Negeri 8 Kupang Timur, empat sekolah lain yang diresmikan Mendikbud, yakni SMK Katolik St. Markus di Kabupaten Sikka, SMA Negeri 1 Inerie di Kabupaten Ngada, Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) Flobamorata Kota Kupang dan Sekolah Dasar (SD) Negeri Palanggay di Kabupaten Sumba Timur.
Lebu Raya menyebut persoalan pendidikan yang dihadapi di NTT adalah kekurangan sarana dan prasarana, fasilitas pendukung pembelajaran, tenaga guru masih terbatas dan mengalami kekurangan.
"Jika pada tahun mendatang ada kebijakan penerimaan guru maka gubernur berharap skala prioritas bagi NTT sebagai daerah perbatasan," ujar Lebu Raya.(*)
