Kontraktor Bocorkan Pipa Transmisi Menuju Desa Mokel

Laporan Wartawan Pos Kupang, Robert Ropo

POS KUPANG.COM, BORONG - Pelebaran ruas jalan Bealaing-Mukun-Mbazang dengan lokasi di Mukun Desa Mokel dan Desa Golo Meni, Kecamatan Kota Komba, mengakibatkan 29 titik pipa HDP sebagai pipa transmisi jaringan air bersih menuju Desa Mokel pecah dan bocor.

Saat ini, ratusan warga Mokel merana karena kekurangan air bersih. Sebab, proyek air bersih yang baru dibangun tahun 2015 dari dana APBN itu kini tidak berfungsi lagi.

Warga setempat yang meminta namanya tidak dikorankan, ketika menghubungi Pos Kupang, Senin (4/7/2016), mengatakan, sudah sekitar dua bulan ratusan warga Desa Mokel dan Desa Golo Meni menderita air bersih akibat pelebaran jalan tersebut.

Warga juga mendesak pihak kontraktor pelaksana pelebaran jalan agar bertanggungjawab dan segera memperbaiki pipa-pipa yang sudah bocor tersebut.

"Kami masyarakat Mukun minta kontraktor pelaksana proyek pelebaran jalan bertanggungjawab memperbaiki pipa yang sudah rusak," katanya.

Kades Golo Meni, Hermenis Jehadut, ketika dikonfirmasi Pos Kupang melalui telepon dari Borong ke Mukun, Senin (4/7/2016), membenarkan rusaknya pipa tersebut.

Jehadut mengatakan, pipa transmisi air bersih yang dibangun PK PAM NTT tahun 2015 yang ditanam di pinggir jalur jalan provinsi itu digusur alat berat milik kontraktor pelaksana proyek pelebaran jalan tersebut.

Jehadut mengatakan, akibat rusaknya pipa transmisi itu, jaringan air bersih menuju Desa Mokel putus sehingga ratusan warga Desa Mokel kesulitan air bersih.

"Memang warga dan pemerintah desa di Mokel sudah laporkan kerusakan tersebut. Warga mendesak kontraktor pelaksana proyek segera menganti pipa yang rusak," kata Jehadut. (*)