Pengendara Ekstra Waspada di Dua Jalur Mudik Ini
Dua hari lagi, musim mudik tiba. Musim mudik yang biasa dimulai pada H-7 Lebaran ini jatuh pada hari Rabu (29/6/2016).
Baik Thorry maupun Indriyono mengungkapkan, kedua ruas tol tersebut belum laik dan dimanfaatkan secara penuh karena belum sempurna seperti halnya tol yang sudah dioperasikan.
Pasalnya, di ruas Bawen-Salatiga dan Solo-Sragen, belum dilengkapi dengan rampu penerang jalan, dan marka serta rambu lainnya. Tempat istirahat (TI) pun masih dibangun secara darurat.
Pengelola ruas tol keduanya menyarankan kepada para pemudik yang berkendara untuk esktra waspada, konsentrasi, dan senantiasa menjaga stamina agar tetap fit.
"Kelelahan luar biasa akan dialami pemudik yang melakukan perjalanan panjang dari Jakarta ke arah timur maupun sebaliknya. Karena itu kehati-hatian adalah nomor satu, dan kami sarankan kecepatan maksimal berkendara di jalur Solo-Sragen adalah 40 kilometer per jam," papar Thorry.
Indriyono menambahkan, curah hujan yang masih kerap terjadi akan membuat jalur alternatif Bawen-Salatiga juga butuh perlakuan ekstra pengendara. Jalur ini bakal dipenuhi lumpur dan membuat licin jalan beton yang baru dibangun. (Kompas.Com)