Petuah Leicester: Antara Mamon dan Daya Juang

Kejutan yang sesungguhnya justru datang dari liga yang mengklaim diri sebagai negeri asal sepak bola.

Editor: Dion DB Putra

Petuah keempat berkaitan dengan dukungan doa para bhiksu dari Thailand. Dukungan spiritual itu ikut membantu Leicester mengangkat trofi. Dari pemberitaan media massa, ternyata Vichai Srivaddhanaprabha, konglomerat asal Thailand sekaligus pemilik Leicester, secara rutin menerbangkan sekitar satu lusin biksu ke markas Leicester, King Power Stadium. Sebelum kick-off selalu ada rutinitas pemberkatan dari para biksu itu dengan cara mencipratkan air suci ke kaki para pemain dan mengiringi tim dengan untaian doa.

Bagi kita, doa tidak hanya berkomunikasi dengan Tuhan. Doa pertama-tama berarti mengandalkan Tuhan; mengetahui kehendak-Nya dan menjadikannya kehendak kita. Mudah-mudahan, kisah sukses Leicester meneguhkan kita bahwa doa bukan unsur tambahan. Kerja keras dan doa ibarat dua sisi mata uang dalam menggapai sukses. Selamat bagi para pendukung Si Rubah.*

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved